Belajar Sejarah Sumsel dari Uang Kertas Rp10.000

PJ Gubernur Sumsel Elen Setiadi mengatakan, kegiatan memorabilia uang 10.000 emisi 2005 dengan ciri Rumah Limas dan Sultan Mahmud Badaruddin II

Tasmalinda
Kamis, 03 Oktober 2024 | 12:43 WIB
Belajar Sejarah Sumsel dari Uang Kertas Rp10.000
Uang pecahan Rp10.000 ribu [sumselupdate]

SuaraSumsel.id - Masih ingat uang pecahan Rp10.000 dengan tahun emisi 2005 yang identik dengan foto pahlawan Sultan Mahmud Badaruddin II? Bank Indonesia memastikan jika uang pecahan tersebut masih berlaku lagi.

Uang pecahan Rp10.000 tahun emisi 2005 berciri khas warna ungu terang ini kekinian memang digantikan dengan tahun emisi 2022 yang menampilkan fot Pahlawan Nasional Frans Kaisiepo.

Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sumsel Ricky Perdana Gozali menjelaskan uang Rp10.000 emisi 2005 sejak 2010 sudah ditarik tapi masyarakat diberi waktu 5 tahun guna pengembalian.

Dalam acara Memorabilia Uang Rupiah Pecahan 10.000 Tahun Emisi 2005 di Museum Balaputra Dewa, Kamis (3/10/2024) kemarin, Ricky mengatakan jika masyarakat yang memiliki pecahan uang tersebut bisa dipakai transaksi.

Baca Juga:Sumsel dan Lubuklinggau Raih Penghargaan Terbaik Digitalisasi Daerah di Rakonas P2DD

“Atau lebih baik dikembalikan ke bank, koleksi pribadi saja,” ucapnya mejelaskan..

Maka untuk tetap mengenang uang pecahan 10.000 emisi 2005 ini Bank Indonesia mengadakan memorabilia di Museum Balaputra Dewa.

“Karena uang emisi tersebut bergambarkan Sultan Mahmud Badaruddin II dan dibaliknya ada Rumah Limas rumah adat Sumsel yang bangunannya pun ada di museum ini, maka digelar acara ini,” ujarnya menjelaskan.

Kegiatan memorabilia dilakukan untuk meningkatkan rasa cinta tanah ai dengan memperkenalkan budaya dan adat Sumsel. “Selain itu juga meningkatkan ekonomi Sumsel menjadi positif dari sisi pariwisata di Sumsel sehingga orang melihat dulu ada Rumah Limas dari Sumsel di dalam pecahan Rp10.000,” ucapnya.

Melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com, PJ Gubernur Sumsel Elen Setiadi mengatakan, kegiatan memorabilia uang 10.000 emisi 2005 dengan ciri Rumah Limas dan Sultan Mahmud Badaruddin II akan menguatkan kenangan ciri uang pecahan itu ada di museum ini.

Baca Juga:Digital Kito Galo 2024 Tingkatkan Penggunaan QRIS di 11 Mall Palembang

“Ini juga meningkatkan edukasi cinta uang terhadap rupiah yang dilakukan terhadap masyarakat dari kecil hingga dewasa,” tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini