SuaraSumsel.id - Dari 12 jasad yang menjadi korban seorang dukun pengganda uang Mbah Slamet di Jawa Tengah, diketahui ada warga Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).
Warga Palembang ini bernama Mulyadi, warga jalan Bakti, Kelurahan Siring Agung Kecamatan Ilir Barat I Palembang. Berikut 5 fakta mengenai Mulyadi yang menjadi korban dukun pengganda uang yang telah berhasil ditangkap polisi.
1. Warga Ilir Barat I Palembang
Diketahui jika Muluyadi ialah warga Jalan Bakti, Kelurahan Siring Agung Kecamatan Ilir Barat I Palembang.
Baca Juga:Bikin Ngelus Dada, Kronologi Dua Pemuda di Sumsel Curi Pagar Bandara Demi Pacar
Pihak RT, dan tetangga membenarkan informasi tersebut.
2. Mulyadi dikuburkan di liang 5
Mulyadi disebutkan dimakamkan bersama dengan sang kekasih di liang nomor 5 di areal perkebunan milik mbah Slamet, sang dukun yang mengaku bisa menggandakan uang di Jawa Tengah tersebut.
3. Rumah Mulyadi sudah sepi
Dari penampakan rumah yang ditinggalkan Mulyadi sudah terlihat sangat sepi. Pengakuan warga sekitar ditinggalkan sejak lama, namun ada juga yang pernah datang beberapa hari yang lalu namun tidak berhasil masuk.
Baca Juga:Puncak Mudik di Sumsel Bakal Berlangsung 20 April 2023
Terpantau rumah dengan dua lantai serta cat orange namun sudah pudar dan tidak ada penghuni di rumah tersebut.
4. Tidak banyak dikenal warga
Warga di sekitar rumah Mulyadi, yakni warga jalan Bakti, Kelurahan Siring Agung Kecamatan Ilir Barat I Palembang ternyata tidak banyak mengenal sosok Mulyadi.
Satu warga yang coba dimintai keterangan menyebut telah hampir sepekan ini rumah dari Mulyadi terlihat kosong. “Benar ini rumahnya Pak Mulyadi, tapi sudah beberapa hari terakhir tidak terlihat dihuni,” ucapnya melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com.3
Idris Ketua RT04 RW 8 Kelurahan Siring Agung mengungkapkan jika sepengetahuan dirinya jika rumah tersebut sudah lama kosong.
Idris sendiri tak begitu mengenali sosok dari Mulyadi, sebab ia sendiri baru terpilih menjadi ketua RT bulan ini.
5. Dimakamkan bersama sang kekasih
Pihak polisi kekinian sudah berhasil mengindentifikasi dua jasad yakni Paryanto (53) asal Sukabumi dikubur di liang nomor 1 dan Mulyadi, warga Lorong Bakti, Siring Agung, Palembang, yang telah hilang satu tahun terakhir.
Irjen Luthfi menyampaikan jasad Mulyadi ditemukan berada pada liang nomor 5 bersama dengan satu jasad lain merupakan perempuan yang diduga ialah kekasih Mulyadi.
“Ada sepasang kekasih asal Palembang atas nama Mulyadi dan pacarnya dikubur di liang yang sama,” ujar Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi. Pihak keluarga mengungkapkan jika Mulyadi sudah satu tahun terakhir menghilang.