Palembang Bersarung, Mengembalikan Tradisi Sarung Sebagai Identitas

Hari sarung yang dirayakan pada 3 Maret lalu mengampanyekan sarung sebagai identitas bangsa Indonesia.

Tasmalinda
Sabtu, 04 Maret 2023 | 12:40 WIB
Palembang Bersarung, Mengembalikan Tradisi Sarung Sebagai Identitas
Pengunjung Utopia Collaboration Space merayakan hari sarung

“Target kita mengajak anak muda makin eksis dengan fashion sarung sebagai identitas. Kain-kain Sumsel juga sebenarnya banyak yang menarik meski motif keemasan memang kerap menjadi warna dominan,” ungkap dia.

Pengrajin Kain Tradisional Sumsel, Cek Eri mengungkapkan kain-kain Palembang sangat kaya akan motif, warna yang tidak selalu berwarna emas. Upaya mengenalkan sarung kembali ke masyarakat hendaknya dimulai dari rasa percaya diri menggunakannya dalam keseharian.

“Bagaimana kita mau mempromosikan, jika kita tidak menggunakan mencontohkan dan menjadikannya keseharian. Belakangan saya bersama rekan-rekan giat mengenalkan tanjak sebagai bagian busana pria di Sumsel dan alhamdulilah makin dikenal,” ujarnya.

Baca Juga:Kejati Sumsel Dukung Program Bimtek Pengelolaan Dana Desa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini