SuaraSumsel.id - Seekor anak gajah Sumatera jinak berumur 4 tahun bernama Taufan ditemukan mati malah di lokasi konservasi hewan yang dilindungi. Kematian anak gajah Sumatera ini terjadi di Pusat Latihan Gajah Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung pada Minggu (30/10)
Kekinian gajah Sumatera yang diketahui anak dari gajah betina, Bunga sudah diperiksa dan dibedah (autopsi) untuk diambil beberapa organ tubuhnya guna mengetahui penyebab kematiannya.
Dokter hewan Rumah Sakit Gajah Prof Rubini Atmawidjaja drh mengungkapkan sudah melakukan pemeriksaan atas peristiwa tersebut.
drh. Hesti menjelaskan, pada pemeriksaan dan pembedahan, beberapa organ dalam gajah sudah diambil untuk dikirim ke laboratorium.
Baca Juga:Dua Saksi Dugaan Korupsi BUMD Sumsel Diperiksa KPK di Mako Brimob Polda
Kesimpulan dari diagnosa sementara, kata Hesty, penyebab kematian anak gajah bernama Taufan ini akibat penyakit herves virus (EEHV).
"Kami akan kirim sampel organnya ke laboratorium untuk mengetahui hasilnya," ujarnya.
"Penyebab kematian anak gajah ini bukan karena kekerasan, karena tidak ada bekas luka, tidak ada lubang yang tidak umum ditemukan, tidak ada tindak kekerasan fisik," katanya pula.