Temuan Gas Baru di Pali Sumsel, Ditarget Tambah Cadangan Blok B Benuang Pertamina

Pengeboran sumur BNG-B1 selesai pada 14 Agustus 2022 dengan durasi pengerjaan 47 hari kalender atau lebih cepat dari target awal selama 61 hari.

Tasmalinda
Selasa, 27 September 2022 | 14:41 WIB
Temuan Gas Baru di Pali Sumsel, Ditarget Tambah Cadangan Blok B Benuang Pertamina
Ilustrasi temuan migas baru. Temuan migas baru di Pali, Sumsel [dok SKK Migas]

SuaraSumsel.id - Pertamina EP menemukan cadangan gas sebanyak 15,72 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan (Sumsel), eksplorasi yang dilakukan di Ladang Adera. 

General Manager Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Agus Amperianto mengatakan di Ladang Adera itu ditemukan cadangan gas dan kondensat, tepatnya di titik Sumur Benuang BNG-B1 di Desa Benuang, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI. 

Pihaknya menemukan gas sebesar 15,72 MMSCFD dari target awal 2 MMSCFD atau 786 persen dari target. Selain itu di sumur BNG-B1, juga menghasilkan produksi kondensat 329 BCPD dari target awal 150 BCPD atau tercapai 220 persen.

Secara ekuivalen juga ditemukan cadangan hidrokarbon 3.111 BOEPD dari target awal 496 BOEPD atau 627 persen dari target.

Baca Juga:BMKG: Sumsel Terasa Lebih Terik Hari Ini, Suhu Capai 33 Derajat Celcius

Pengeboran sumur BNG-B1 juga diperkirakan menambah cadangan gas Blok B Benuang sebesar 103,64 BSCF (miliar standar kaki kubik) dan cadangan minyak sebesar 8,91 MMBo (juta barel).

“Keberhasilan target pengeboran juga tidak terlepas dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) dari sisi operasi produksi, eksplorasi dan pengembangan yang mengedepankan aspek keselamatan,” kata Agus.

Pengeboran sumur BNG-B1 selesai pada 14 Agustus 2022 dengan durasi pengerjaan 47 hari kalender atau lebih cepat dari target awal selama 61 hari. 

Dengan total gross revenue dari penjualan gas sebesar 155.810 dolar per hari dan investasi pengeboran sebesar 6.067.738 dolar AS, maka pengembalian investasi dapat dicapai dalam 40 hari, kata Agus.

Melansir ANTARA, penerapan Spirit of SUMATERA (Sustainable, Massive, To grow, Efficient, Resilient, Aggressive) diharapkan keberhasilan pengeboran ini akan berkelanjutan sehingga pasokan energi di Indonesia terpenuhi di tengah laju penurunan produksi lapangan migas.

Baca Juga:Aksi Pencurian di SPBU di Sumsel, Gasak Uang Rp500 Juta Siang Bolong

Keberhasilan pengeboran ini juga berkat peran SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), pekerja Adera Field, kontraktor dan mitra kerja perusahaan serta pemerintah yang telah mendukung aktivitas eksplorasi dan produksi Pertamina EP di Ladang Adera.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini