Pesulap Merah Ungkap Santet Sebenarnya Racun Mematikan, Bisa Kencing Dan Muntah Darah

Santet banyak sekali dibahas di film-film horor sehingga, membuat orang berpikir bahwa metode tersebut bisa membuat kematian secara mendadak.

Tasmalinda
Minggu, 07 Agustus 2022 | 11:48 WIB
Pesulap Merah Ungkap Santet Sebenarnya Racun Mematikan, Bisa Kencing Dan Muntah Darah
Pesulap Merah atau Marcel Radhival. [YouTube/CURHAT BANG Denny Sumargo]

SuaraSumsel.id - Pesulap Merah akhirnya juga membongkar trik santet yang mematikan serta bisa mengakibatkan kencing dan muntah darah yang menyebabkan kematian. Bahkan kematian tersebut bisa membunuh korban tanpa harus disentuh.

Pesulap merah mengungkapkan jika santet sebenarnya ialah metode racun.

"Jadi pernah dengar nggak, metode membunuh tanpa menyentuh. Racun itu membunuhnya tanpa menyentuh," kata Pesulap Merah dikutip dari kanal YouTube Nikita Mirzani melansir matamata.com-jaringan Suara.com, Minggu (7/8/2022).

Menurut Pesulap Merah, racun santet berbeda dari sianida.

Baca Juga:Harga Sawit Sumsel Masih Melandai Meski Tarif Pungutan Ekspor Dihapus

"(Racun santet) bikin sendiri. Saya tidak bisa mendetailkan bagaimana cara buatnya, karena bahaya banget, takut dipraktekin sama viewers," ujarnya.

Racun santet berbentuk bubuk dan biasanya dimasukkan ke minuman, dan masuk ke dalam tubuh korban.

"Ada yang terbuat dari hewan, saya juga nggak bisa jelaskan hewan apa. Bahaya banget soalnya. Terus ada lagi yang terbuat dari benda yang diparut jadi serbuk," jelas Pesulap Merah.

Jika sudah meminum racun santet, orang akan merasakan gejala seperti kencing atau muntah darah sebelum akhirnya meninggal.

"Nah, ini nggak ketahuan medis. Biasanya ditaruh di kopi, minuman. Kalau masuk ke-minum, nyangkutnya ditenggorokan," sambung pria yang tengah berseteru dengan Gus Samsudin itu.

Baca Juga:Cuaca Sumsel di Akhir Pekan, Berawan Dengan Potensi Hujan Ringan

Marcel Radhival alias Pesulap Merah saat mendatangi padepokan Gus Samsudin (tengah), namun sempat dihalangi dan dimintai KTP-nya oleh kepala desa (kanan). [YouTube Marcel Radhival]
Marcel Radhival alias Pesulap Merah saat mendatangi padepokan Gus Samsudin (tengah), namun sempat dihalangi dan dimintai KTP-nya oleh kepala desa (kanan). [YouTube Marcel Radhival]

"Nah, ini gejalanya biasanya adalah kencing darah, muntah darah. Tapi (secara) medis nggak sakit. Dia nggak sakit apa-apa tapi tiap hari muntah darah. Biasanya dalam waktu tiga sampai tujuh hari meninggal," ungkap Pesulap Merah.

Pengetahuan tentang racun santet ini tidak akan pernah dibagikan ke orang awam oleh Pesulap Merah, karena sangat berbahaya dan bisa disalahgunakan.

Melansir matamata.com - jaringan Suara.com, Santet banyak sekali dibahas di film-film horor sehingga, membuat orang berpikir bahwa metode tersebut bisa membuat kematian secara mendadak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini