Hal itu, tambah dia, cukup penting karena moralitas sering terkendala dengan hal remeh temeh dan transaksional. Demokrasi bukan lagi dilakukan demi kepentingan yang substansial.
"Namun demokrasi yang rawan di penetrasi kekuatan kapitalisme global ingin menguasai Indonesia kembali lewat jalur politik yang dilakukan melalui demokrasi bersifat elektoral dan transaksional," katanya.
Dia menambahkan kader PDIP tak boleh berada di zona nyaman meskipun hasil survei menempatkan elektabilitas partai di tempat teratas karena setiap saat bisa berubah.
"Yang tidak boleh berubah adalah spirit turun ke masyarakat karena kemenangan itu diperoleh dengan pergerakan dengan rakyat, bukan dengan mobilisasi di tingkat elite. Maka kita akan selalu memiliki instrumen kerakyatan," kata Hasto di hadapan ribuan kader. (ANTARA)
Baca Juga:Hewan Layak Kurban, Sumsel Wajibkan Surat Keterangan Sehat Hewan