Ancam Penggal Pemuda Menghina Nabi Muhammad, Pemuda India Ditangkap

Warga Muslim telah turun ke jalan-jalan untuk memprotes komentar anti Islam oleh dua anggota Bharatiya Janata Party.

Tasmalinda
Minggu, 12 Juni 2022 | 15:45 WIB
Ancam Penggal Pemuda Menghina Nabi Muhammad, Pemuda India Ditangkap
Ilustrasi Pemuda India ditangkap [Pixabay/3839153]

SuaraSumsel.id - Polisi menangkap seorang pemuda di Kashmir, India, karena mengunggah video berisi ancaman untuk memenggal mantan juru bicara partai BJP, yang telah membuat komentar menghina tentang Nabi Muhammad.

Video yang beredar di YouTube itu telah ditarik oleh pihak berwenang, kata pejabat pada Minggu. Langkah ini diambil sebagai salah satu upaya meredam kerusuhan yang meluas di negara itu.

Warga Muslim telah turun ke jalan-jalan untuk memprotes komentar anti Islam oleh dua anggota Bharatiya Janata Party (BJP), partai Hindu nasionalis pendukung Perdana Menteri Narendra Modi.

Awal bulan ini, BJP menonaktifkan juru bicara Nupur Sharma dan memecat petinggi partai lainnya, Naveen Kumar Jindal, atas komentar kontroversial mereka tentang kehidupan pribadi Nabi Muhammad.

Baca Juga:Prakiraan Cuaca Sumsel, Minggu 12 Juni 2022: Palembang Hujan Disertai Petir Siang Ini

Polisi telah mengajukan tuntutan kepada dua mantan petinggi BJP itu. Komentar kedua orang itu juga telah mengundang kemarahan sejumlah negara Muslim, menciptakan tantangan diplomatik sangat besar bagi pemerintahan Modi.

Negara-negara seperti Qatar, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Oman, Iran –mitra-mitra dagang utama India– telah menyampaikan protes lewat perwakilan diplomatik serta menggunakan media sosial untuk menuntut permintaan maaf dari pemerintah India.

Kementerian luar negeri India mengatakan pekan lalu bahwa cuitan dan komentar di media sosial tidak mencerminkan pandangan pemerintah.

Bentrokan yang dipicu oleh komentar penghinaan itu marak terjadi di seluruh India.

Sejumlah kalangan di komunitas Muslim minoritas memandang komentar itu sebagai contoh terbaru dari tekanan dan penghinaan pemerintah BJP dalam berbagai isu, mulai dari kebebasan beribadah hingga pemakaian hijab.

Baca Juga:Angkot Dijadikan Angkutan Feeder LRT di Sumsel, Ini Rutenya

Dua remaja tewas ketika para pemrotes bentrok dengan polisi di kota Ranchi pekan lalu. Kerusuhan sporadis di negara bagian Uttar Pradesh memaksa polisi untuk menangkap lebih dari 300 orang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini