SuaraSumsel.id - Kabar kurang menyenangkan dialami oleh pebalap MotoGP Marc Marquez usai kecelakaan saat sesi pemanasan Grand Prix Indonesia di Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3/2022) lalu.
Melansir ANTARA, Marc Marquez mengalami lagi gangguan penglihatan ganda atau diplopia setelah peristiwa tersebut.
Juara MotoGP enam kali itu mengalami kecelakaan di tikungan tujuh yang membuatnya melayang ke udara sehingga mendarat dengan keras di tepi. Kepalanya juga terbentur, namun terhindar dari cedera serius saat sepeda motornya yang berputar-putar di udara namun tak mengenai dirinya.
Marquez tidak membalap setelah dinyatakan tidak fit. Pebalap berusia 29 tahun ini, mengalami episode serupa akhir musim lalu setelah gegar otak yang dideritanya dalam kecelakaan selagi latihan dan mengaku disarankan dokter agar tak melanjutkan balapan.
Baca Juga:HET Dicabut, Harga Minyak Goreng di Sumsel Tembus Rp25.000 Per Liter
"Sepertinya saya mengalami deja vu," kata Marquez dalam Twitter. "Selama perjalanan kembali ke Spanyol, saya merasa tidak nyaman dengan penglihatan saya dan kami memutuskan mengunjungi Dr. Sanchez Dalmau yang memastikan saya mengalami lagi episode diplopia."
"Untungnya, itu tidak separah cedera yang saya alami saat akhir tahun lalu. Tapi kini saatnya beristirahat dan menunggu sampai sejauh ini cedera ini."
Honda mengatakan Marquez sudah menjalani pemeriksaan medis di Madrid untuk mengevaluasi semua memar yang disebabkan oleh kecelakaan itu dan MRI otak yang memastikan dia tidak mengalami cedera lain.
Marquez meraih enam gelar antara 2013 hingga 2019 itu, pernah mengalami kecelakaan akhir musim pada balapan pertama musim 2020 ketika lengan patah.
Dia juga melewatkan empat balapan pada 2021, agar bisa pulih sepenuhnya dari cedera lengan dan gegar otak.
Baca Juga:Antrean Panjang Kendaraan Makin Sering Terjadi di SPBU, Bahan Bakar Solar Langka di Sumsel?