SuaraSumsel.id - Ornamen di plafon Lippo Mall Kemang, Jakarta Selatan, terjatuh saat angin kencang menerjang pada Sabtu sekitar pukul 13.30 WIB.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto menyebutkan lima orang terluka akibat kejadian tersebut. "Untuk korban jiwa tidak ada. Hanya ada beberapa orang yang luka ringan saja," kata Kombes Pol Budhi Herdi Susianto melansir ANTARA.
Budhi mengatakan saat ornamen tersebut jatuh, mal dalam kondisi tidak terlalu ramai dan tidak ada pengunjung yang melapor karena hanya menderita luka ringan.
"Tidak semuanya terhitung karena merasa lukanya ringan, banyak yang tidak melapor. Jadi kita belum menghitung secara pasti karena kejadiannya begitu cepat, karena luka ringan jadi mereka ada yang jalan lagi. Kebetulan saat itu tidak terlalu padat," ujarnya.
Baca Juga:BMKG: Sumsel Bersuhu 32 Derajat pada Hari Ini
Budhi juga meluruskan kabar yang menyebutkan plafon atrium Lippo Mall Kemang ambruk. Dia mengatakan salah satu ornamen yang terpasang di plafon Lippo Mall Kemang.
"Berdasarkan cek TKP yang dilakukan anggota kami bahwa itu bukan plafon, tapi itu ornamen yang dipasang dengan semen yang ditempel dengan semen, itu terlepas dan jatuh," ujar Budhi.
Pada kesempatan terpisah, Humas PT Lippo Mall Indonesia, Nidia N Ichsan mengatakan ada lima korban luka dalam kejadian tersebut.
"Dilaporkan ada lima korban cedera atas insiden ini yang sedang ditangani oleh manajemen," ujar Nidia dalam keterangan tertulis, Sabtu.
Dia juga menuturkan saat ini Lippo Mall Kemang telah kembali beroperasi secara normal. (ANTARA)
Baca Juga:Menko Airlangga: Sumsel Telah Melewati Puncak Virus COVID-19 Omicron