Heboh Kabar Anak Meninggal Usai Divaksin COVID-19, Komnas KIPI Beri Penjelasan Ini

Komnas anak memberikan penjelasan mengenai KIPI setelah vaksinasi COVID-19.

Tasmalinda
Minggu, 23 Januari 2022 | 10:47 WIB
Heboh Kabar Anak Meninggal Usai Divaksin COVID-19, Komnas KIPI Beri Penjelasan Ini
Vaksinasi Covid-19 anak. Heboh kabar anak meninggal usai divaksin COVID-19, Komnas Beri Penjelasan Soal KIPI [envato]

SuaraSumsel.id - Kasus anak meninggal usai vaksinasi Covid-19 menghebohkan dunia maya. Seorang murid kelas enam Madrasah Ibtidaiyah (MI) asal Desa Selajambe, Kecamatan Cisaat, Sukabumi dikabarkan meninggal dunia usai menjalani vaksinasi Covid-19.

Siswa kelas enam ini diduga mengalami Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi atau KIPI.

Murid ini meninggal pada pada Jumat (21/1/2022) sehingga sempat mengalami beberapa kali demam tinggi sekaligus mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Betha Medika, Kabupaten Sukabumi.

Siswi kelas 4 SD, Naura Sabrina Galiyah (9) di Jombang meninggal setelah divaksin Sinovac dosis pertama pada Jumat (31/12/2021). 

Baca Juga:Kesaksian Kadis PUPR Soal Fee Rp 2 Miliar Polda Sumsel, AKBP Dalizon Ditahan

Ketua Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) Hindra Irawan Satari, M TropPaed menjelaskan kejadian ini perlu dijelaskan sehingga butuh data lebih banyak guna membuktikan keterkaitan antara vaksin dan penyakit lain yang dialami oleh anak.

“Untuk membuktikan ada keterkaitan harus ada 2 bukti. Awitan yaitu onset atau waktu vaksinasi dan kedua, ada penyakit lain. Kalau waktunya sesuai dan tidak ada penyakit lain maka bisa berkaitan dengan kematian,” ujar profesor yang biasa disapa Prof Hinky tersebut, dalam acara daring bersama Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Sabtu (22/1/2022) seperti melansir Sumselupdate.com - jaringan Suara.com.

Prof Hinky kemudian menyebutkan harus lebih dikaji lagi mengenai waktu vaksinasi dan penyakit bawaan yang dimiliki anak.

“Kaji kejadian dengan vaksin yang diberikan kapan. Kalau demikian, cocok tidak dengan laporan kematian. Lihat dulu ada penyakit bawaan nggak, diabetes, jantung. Itu yang kami lakukan” jelasnya.

“Sebagian besar laporan kematian tidak berkaitan dengan vaksinasi karena onset tidak cocok dan ada penyakit lain yang mendasari seperti diabetes. Kami masih menyatakan memang ada laporan kematian, dan yang kita klasifikasikan sebagai coincidence (kebetulan) sehingga kami masih rekomendasikan vaksinasi. Kami bersimpati tentunya tapi tugas pokok kami adalah melakukan kajian,” sambung dia.

Baca Juga:Kasus Pelecehan Mahasiswi Unsri, Polda Sumsel Limpahkan Berkas Dua Tersangka ke Kejaksaan

Ketua Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) Sri Rezeki Hadinegoro menegaskan bahwa vaksin Covid-19 sudah melewati fase uji klinis yang diakui aman secara global.

Berita Terkait

Pakistan memulai kampanye vaksinasi COVID-19 bagi anak-anak berusia lima hingga 11 tahun.

news | 15:31 WIB

Proteksi antibodi baru timbul setelah vaksinasi kedua.

news | 09:21 WIB

Anak balita merupakan satu-satunya kelompok usia yang belum tercakup dalam program vaksinasi Covid-19.

health | 12:14 WIB

Pentingnya vaksinasi COVID-19 untuk anak bukan hanya demi melindungi si kecil dari ancaman virus Corona.

health | 23:08 WIB

"Jadi orang tua jangan takut kalau anaknya mendapatkan vaksinasi, selama anak dalam kondisi sehat dan tidak memiliki penyakit akut," ujarnya.

jabar | 21:12 WIB

News

Terkini

Program Mini Gerai sudah mulai dilaksanakan sejak bulan November 2022 di Sumatera.

Lifestyle | 16:46 WIB

Dari hasil menabung itu, ia dan bersama istri bisa menunaikan ibadah haji. "Alhamdulilah tahun ini kami bisa menunaikan rukun islam ke 5 ini," sambung Muhammad Khozin.

Lifestyle | 12:54 WIB

Mitha beribadah haji bersama ayahnya yang seorang wiraswasta dan sang ibu seorang guru berstatus ASN.

Lifestyle | 18:50 WIB

Kejaksaan akan segera mengungumkan tersangka kasus korupsi dana hibah KONi Sumsel.

News | 18:29 WIB

Pelaku dan korban ini adalah pasangan kekasih atau berpacaran. Modus penganiayaan sendiri, karena pelaku cemburu dengan korban, ungkap Kompol Bayu

News | 18:03 WIB

Pada 2 musim terakhir BRI telah menjadi sponsor BRI Liga 1.

News | 15:30 WIB

Biasanya kemplang-kemplang yang kering sempurna, mudah dipanggang. Wong Palembang (orang Palembang) senang makan kemplang yang padat. Bantet, bahasa Palembangnya, ujar Sari.

Lifestyle | 08:44 WIB

Saat pandemi Covid 19, PT. Bank Rakyat Indonesia atau BRI berupa merangkul para pengrajin kemplang panggang dengan membentuk klaster Kemplang Panggang.

Lifestyle | 06:18 WIB

"Aku berjanji akan datang ke Indonesia lagi, bersama member-member yang lainnya," pungkasnya.

Lifestyle | 19:14 WIB

Dinas Perkebunan juga sudah mengenalkan upaya peremajaan dengan cara sambung pucuk batang.

Lifestyle | 18:59 WIB

Kuasa hukum dan sanak saudara pelaku mendatangi Pengadilan Negeri (PN) Palembang guna mengajukan gugatan praperadilan terhadap Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel.

News | 18:48 WIB

Pelaku UMKM kue dan lauk di Palembang ini mengeluhkan kenaikan harga telur dan daging ayam yang tinggi.

News | 18:07 WIB

Kabag Agama Biro Kesra Sumsel Sunarto mengimbau para calon haji untuk saling menjaga dan membantu sesama.

News | 17:28 WIB

Pendapatan Asli Daerah (PAD) kota Palembang, Sumatera Selatan berasal dari tiga sektor pajak terbesar ini.

Lifestyle | 14:19 WIB

Saat ini tim penyidik pidsus Kejati Sumsel, masih terus berkoordinasi dengan lembaga Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sumsel.

News | 13:59 WIB
Tampilkan lebih banyak