Polda Sumsel Ungkap Jaringan Narkoba Antarprovinsi di Palembang

Tim Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumsel menangkap dua tersangka bagian jaringan narkoba antarprovinsi.

Wakos Reza Gautama
Jum'at, 08 Oktober 2021 | 12:50 WIB
Polda Sumsel Ungkap Jaringan Narkoba Antarprovinsi di Palembang
Polda Sumsel ungkap jaringan narkoba antarprovinsi. [ANTARA]

SuaraSumsel.id - Tim Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) mengungkap jaringan narkoba antarprovinsi. 

Tim Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumsel menangkap dua tersangka bagian jaringan narkoba antarprovinsi. 

Dua tersangka jaringan narkoba antarprovinsi ialah Sw dan Al, warga Jalan Pangeran Sido Ing Lautan, Lorong Kelurahan, Kecamatan Gandus, Palembang, Sumsel.  

Direktur Reserse Narkoba Polda Sumsel Kombes Heri Istu mengatakan kedua tersangka menerima kiriman sabu seberat 3 kg dari rekannya di Padang, Sumatera Barat (Sumbar). 

Baca Juga:Update Medali Sumsel PON XX Papua, 7 Cabor Raih Medali Emas

"Untuk mengungkap kebenaran jaringan antarprovinsi itu, petugas berupaya melakukan pengembangan keterangan tersangka," kata Heri Istu, di Palembang, Jumat (8/10/2021) dikutip dari ANTARA.

Dia menjelaskan, kedua tersangka ditangkap pada akhir September lalu, setelah anggota mendapat informasi dari masyarakat akan datang kiriman sabu-sabu dalam jumlah cukup besar dari Padang.

Berdasarkan informasi tersebut, petugas melakukan penyelidikan dan turun ke lokasi yang akan menjadi titik penyerahan narkoba jenis sabu-sabu di kawasan pertokoan Kompleks Ilir Barat Permai, Palembang.

"Anggota kami bergerak ke TKP untuk mengintai, tidak lama kemudian datanglah satu unit mobil Kijang Krista warna silver yang dicurigai untuk transaksi narkoba, setelah dilakukan pemeriksaan mobil tersebut berisi kedua tersangka dan ditemukan barang bukti sabu-sabu 3 kg yang disimpan di bawah dashboard," ujarnya.

Menurut dia, untuk melakukan pengembangan kasus narkoba tersebut, keterangan dari kedua tersangka terus digali dan berupaya mencoba mendapatkan nomor telepon mitra jaringannya, dan siapa saja yang biasa menjadi pemasok barang terlarang itu.

Baca Juga:Bisnis Sabu, Kuli Batu di Surabaya Diciduk Polisi

Melalui upaya tersebut diharapkan dapat dibongkar siapa saja yang terlibat dalam jaringan bandar narkoba tersebut serta operasi pemberantasan peredaran dan penyalahgunaan barang terlarang dapat berjalan maksimal, kata Direktur Reserse Narkoba Polda Sumsel itu pula. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini