SuaraSumsel.id - Ibadah puasa sunah senin-kamis kerap dilakukan sebagai amalan rutin. Ibadah ini diajurkan Rasullah SAW seperti dalam hadist riwayat oleh Imam Tirmidzi, An-Nasai, Ibnu Majah, dan Imam Ahmad.
Ibadah sunah puasa senin dilaksanakan pada hari Senin sedangkan ibadah puasa kamis, dilaksanakan pada setiap hari Kamis. Untuk memulai ibadah puasa sunah Senin-Kamis, maka perlu membaca niatnya. Berikut bacaan niat dan doa puasa sunah senin - kamis.
Dari Aisyah RA ia mengatakan: "Rasulullah SAW sangat antusias dan bersungguh-sungguh dalam melakukan puasa pada hari Senin dan Kamis."
Ini niat Puasa Senin
Baca Juga:Pekan Ini, Pasien COVID 19 Sumsel Terbanyak selama Pandemi
"Nawaitu shauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala"
Artinya: "Saya niat puasa sunnah hari Senin, sunnah karena Allah Taala."
Ini niat Puasa Kamis
"Nawaitu shauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala"
Artinya: "Saya niat puasa sunnah hari Kamis, sunnah karena Allah Taala."
Baca Juga:MUI Himbau Masyarakat Sumsel Tunda Resepsi Pernikahan
Adapun doa berbuka puasa
Doa berbuka puasa ini diriwayatkan oleh Abu Daud. Adapun bacaannya sebagai berikut.
"Dzahabazh zhoma-u wabtallatil 'uruuqu wa tsabatal ajru insya Allah."
Artinya: “Rasa haus telah hilang dan urat-urat telah basah, dan pahala telah ditetapkan insya Allah.”
Selain doa di atas, ada juga doa berbuka puasa lainnya yang berbunyi berikut ini.
"Allahumma laka shumtu wa'ala rizqika afthortu,"
Artinya: “Ya Allah, kepada-Mu aku berpuasa dan kepada-Mu aku berbuka”
Berpuasa hendaknya membaca niat yang menjadi salah satu syarat wajib berpuasa. Niat berpuasa Senin Kamis ini dianjurkan dibaca pada malam hari atau sebelum terbit fajar.
Demikianlah bacaan niat puasa senin kamis serta doa berbuka puasa. Semoga bermanfaat.
Sumber: Suara.com