Sindir Soal IPK, Denny Siregar: Ada Profesor Tak Bisa Bedakan Nenek Dioplas dan Digebukin

Kritik Joko Widodo atau Jokowi yang dilakukan BEM Universitas Indonesia atau UI berujung perdebatan di media sosial. Denny Siregar terus mengumbar perdebatan.

Tasmalinda
Selasa, 29 Juni 2021 | 17:10 WIB
Sindir Soal IPK, Denny Siregar: Ada Profesor Tak Bisa Bedakan Nenek Dioplas dan Digebukin
Denny Siregar [Ist] Sindir Soal IPK, Denny Siregar: Ada Profesor Tak Bisa Bedakan Nenek Dioplas dan Digebukin

SuaraSumsel.id - Kasus kritik Badan Eksekutif Mahasiswa atau BEM UI kepada Presiden Joko Widodo masih hangat diperbicangkan. Perdebatan terus terjadi di dunia maya. 

Penggiat Media Sosial Denny Siregar pun makin makin mengaitkan dengan dunia mahsiswa. Kali ini, dia menyindir soal prestasi yang kerap diukur dengan Indeks Prestasi Kumulatif atau IPK. Ia menyebut ada profesor yang malah tidak mampu membedakan nenek yang oplosan dan digebukin.

Ia memulai dengan membahas kecerdasan yang seringkali tidak bisa diukur dengan IPK. "Kecerdasan itu seringkali ga bisa diukur ma IPK," tulis ia.

Denny pun menyidir mengenai profesor yang kemudian tidak bisa membedakan nenek-nenek yang wajahnya dioplas dan dipukul.

Baca Juga:Kh Ahmad Nawawi Dencik Dimakamkan di Ponpes Miliknya, Pelayat Diramaikan Tokoh Sumsel

"Profesor yang gak bisa bedain mana nenek2 yang wajahnya dioplas dan yang digebukin," sambung ia.

Tulisan ini tampaknya mengarah peristiwa Amien Rais yang mempercayai peristiwa Ratna Sarumpaet yang ternyata melakukan operasi plastik, namun sebelumnya mengaku dipukul orang yang tidak dikenal atau OTD.

Tidak hanya menyindir mengenai profesor yang tidak bisa membedakan peristiwa tersebut. 

Cuitan Denny Siregar [Twitter]
Cuitan Denny Siregar [Twitter]

Denny Siregar pun memuji jika ada tukang kayu yang kemudian menjadi Presiden.

"Kecerdasan itu seringkali ga bisa diukur ma IPK. Ada tukang kayu yang bisa jadi Presiden. Ada juga Profesor yang gak bisa bedain mana nenek2 yang wajahnya dioplas dan yang digebukin.," tulis Denny.

Baca Juga:Di Sumsel Tersedia 433 Lokasi Vaksin COVID 19, Warga Cukup Bawa KTP

Ciutan Denny ini pun kemudian mendapatkan komentar dari netizen.

Ada yang mendukung dengan menuliskan kata setuju, namun ada juga yang menyindir Denny yang mengaitkan dengan peluang menjadi komisaris di BUMN dengan aktivitasnya yang terus memuji pemerintahan.

Sebelumnya pun, Ciutan Denny Siregar banyak tidak membela aksi kritik Meme yang dilakukan BEM Universitas Indonesia tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini