Ngaku Dapat Bisikan Gaib, Pelaku Penikaman Jemaah Masjid di Sumsel Serahkan Diri ke Polisi

"Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku."

Dwi Bowo Raharjo
Sabtu, 29 Mei 2021 | 12:47 WIB
Ngaku Dapat Bisikan Gaib, Pelaku Penikaman Jemaah Masjid di Sumsel Serahkan Diri ke Polisi
Korban penusukan masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Baturaja, Sabtu (29-5-2021). ANTARA/Edo Purmana

SuaraSumsel.id - Pria berinisial GN (25) menyerahkan diri ke Polisi setelah diantarkan oleh keluarganya. GN merupakan pelaku penikaman terhadap seorang jemaah Masjid Darul Islam, Kelurahan Pasar Baru, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan.

Pelaku sempat menjadi buronan polisi sebelum akhirnya menyerahkan diri pada Jumat (28/5/2021) malam.

"Pelaku diserahkan pihak keluarga ke Polsek Baturaja Timur tadi malam," kata Kapolsek Baturaja Timur AKP Sulis Pujiono di Baturaja, Sabtu (29/5/2021).

Peristiwa penusukan ini dialami korban Rusman (45), warga Lorong Patrajaya, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Baturaja Timur saat salat Subuh berjemaah di Masjid Darul Islam pada hari Kamis (27/5).

Baca Juga:Bus AKAP Sambodo Terbalik di Sumsel, 3 Warga Sumbar Tewas

Di hadapan penyidik, pelaku yang merupakan tetangga korban ini mengaku aksi brutal tersebut karena mendapat bisikan gaib.

Dalam aksinya, GN membawa sendok yang telah dibentuk pisau dari rumahnya menuju masjid, bahkan yang bersangkutan sempat melaksanakan salat tepat di samping korban.

Tanpa basa-basi, pada rakaat pertama salat berjemaah, pelaku menusuk korban menggunakan benda tajam hingga terkapar bersimbah darah, kemudian yang bersangkutan melarikan diri.

Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami tiga luka tusukan di bagian punggung belakang dan dada depan hingga terpaksa dibawa ke rumah sakit terdekat.

"Alhamdulillah, saat ini korban kondisinya sudah membaik. Hanya ada sedikit luka mengenai tulang rusuk saat ini masih dirawat di rumah sakit," ujar Kapolsek.

Baca Juga:Tikam Leher Istri Usai Hubungan Seks, AAS Serahkan Diri ke Polisi

Dari hasil penyelidikan sementara, kata dia, pelaku mengakui jika telah menikam korban saat salat Subuh berjemaah.

"Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku, termasuk gangguan kejiwaan," katanya.

Menurut keterangan Imam Masjid Darul Islam Suaji, hubungan antara korban dan pelaku selama ini tidak ada masalah.

“Sebelum terjadi penusukan, pelaku sempat bersalaman dengan korban saat masuk masjid. Bahkan, ketika salat, keduanya berdekatan di saf pertama," katanya. (Antara)

Berita Terkait

Seorang ibu yang hendak melahirkan justru meninggal dunia diduga karena penanganan puskesmas yang tidak benar. Berikut ini fakta-faktanya.

news | 13:14 WIB

Para kades ini tak terima atas dugaan penghinaan profesi Kades yang dilakukan oleh EC

sumsel | 17:39 WIB

Viral jalanan rusak di Sumatera Selatan yang bentuknya seperti kubangan kerbau

joglo | 16:03 WIB

Gubernur Jawa Tengah itu diajak memainkan alat musik kesenian Syarofal Anam di hadapan peserta yang hadir.

news | 20:09 WIB

"Tanggal 20 Mei inilah sebenarnya hari kebangkitan kita, ini juga yang kita harapan kebangkitan kawan-kawan kader di Sumatera Selatan," ujar Ganjar.

news | 19:57 WIB

News

Terkini

Program Mini Gerai sudah mulai dilaksanakan sejak bulan November 2022 di Sumatera.

Lifestyle | 16:46 WIB

Dari hasil menabung itu, ia dan bersama istri bisa menunaikan ibadah haji. "Alhamdulilah tahun ini kami bisa menunaikan rukun islam ke 5 ini," sambung Muhammad Khozin.

Lifestyle | 12:54 WIB

Mitha beribadah haji bersama ayahnya yang seorang wiraswasta dan sang ibu seorang guru berstatus ASN.

Lifestyle | 18:50 WIB

Kejaksaan akan segera mengungumkan tersangka kasus korupsi dana hibah KONi Sumsel.

News | 18:29 WIB

Pelaku dan korban ini adalah pasangan kekasih atau berpacaran. Modus penganiayaan sendiri, karena pelaku cemburu dengan korban, ungkap Kompol Bayu

News | 18:03 WIB

Pada 2 musim terakhir BRI telah menjadi sponsor BRI Liga 1.

News | 15:30 WIB

Biasanya kemplang-kemplang yang kering sempurna, mudah dipanggang. Wong Palembang (orang Palembang) senang makan kemplang yang padat. Bantet, bahasa Palembangnya, ujar Sari.

Lifestyle | 08:44 WIB

Saat pandemi Covid 19, PT. Bank Rakyat Indonesia atau BRI berupa merangkul para pengrajin kemplang panggang dengan membentuk klaster Kemplang Panggang.

Lifestyle | 06:18 WIB

"Aku berjanji akan datang ke Indonesia lagi, bersama member-member yang lainnya," pungkasnya.

Lifestyle | 19:14 WIB

Dinas Perkebunan juga sudah mengenalkan upaya peremajaan dengan cara sambung pucuk batang.

Lifestyle | 18:59 WIB

Kuasa hukum dan sanak saudara pelaku mendatangi Pengadilan Negeri (PN) Palembang guna mengajukan gugatan praperadilan terhadap Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel.

News | 18:48 WIB

Pelaku UMKM kue dan lauk di Palembang ini mengeluhkan kenaikan harga telur dan daging ayam yang tinggi.

News | 18:07 WIB

Kabag Agama Biro Kesra Sumsel Sunarto mengimbau para calon haji untuk saling menjaga dan membantu sesama.

News | 17:28 WIB

Pendapatan Asli Daerah (PAD) kota Palembang, Sumatera Selatan berasal dari tiga sektor pajak terbesar ini.

Lifestyle | 14:19 WIB

Saat ini tim penyidik pidsus Kejati Sumsel, masih terus berkoordinasi dengan lembaga Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sumsel.

News | 13:59 WIB
Tampilkan lebih banyak