Jadi Kurir Sabu, Pasangan Suami Istri Divonis Penjara Seumur Hidup

Pasangan suami istri asal Aceh ini divonis hukuman seumur hidup karena menjadi kurir narkoba jenis sabu.

Tasmalinda
Kamis, 25 Februari 2021 | 10:29 WIB
Jadi Kurir Sabu, Pasangan Suami Istri Divonis Penjara Seumur Hidup
Ilustrasi Sabu [Dok.Antara] Pasangan Suami Istri asal Aceh divonis penjara seumur hidup.

SuaraSumsel.id - Pasangan suami istri asal Aceh, Azman Syamsuddin dan Ita Astuti divonis penjara seumur hidup oleh majelis hakim pengadilan negeri kelas 1A khusus Palembang, Sumatera Selatan.

Keduanya terbukti menjual narkotika jenis sabu seberat enam kilogram.

Hakim Ketua Bongbongan Silaban menjatuhkan vonis kepada pasangan tersebut lebih berat dari tuntutan JPU Kejati Sumsel karena keduanya memiliki riwayat residivis dalam kasus narkoba.

"Denda kepada terdakwa sebesar Rp1 Miliar dan jika tidak dapat dibayarkan maka diganti dengan kurungan selama enam bulan," kata Bongbongan membacakan vonis dalam sidang virtual, dilansir dari ANTARA, Kamis (25/2/2021).

Baca Juga:Capai Harga Tertinggi, Karet Sumsel Tembus Rp 20.000/Kg

Dalam persidangan itu juga majelis hakim memvonis pasangan suami istri lain asal Palembang yakni Alex dan Yuli namun dengan vonis berbeda, Alex divonis seumur hidup sedangkan istrinya divonis 20 tahun penjara.

Alex dan Yuli merupakan calon penerima paket enam kilogram sabu-sabu dari Azman dan Ita. Alex dan Yuli juga dijatuhi denda sebesar Rp 1 miliar dengan subsider enam bulan penjara.

Jaksa menuntut Azman dan Ita dengan pidana 20 tahun penjara, sedangkan terdakwa Alex dituntut 18 tahun penjara serta Yuli dituntut 17 tahun penjara.

Majelis hakim menilai keempat terdakwa melanggar Pasal Pasal 114 ayat (2) UU RI No. 35 Tahun Jo. Pasal 132 Ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Dalam fakta persidangan terungkap jika Azman, Ita dan Alex sudah menjalin kekerabatan saat masih berada di tahanan dalam kasus narkoba.

Baca Juga:Ini Penyebab Produktivitas Padi Sumsel Masih Rendah

Ketiganya bebas, Azman dan Ita menawarkan kepada Alex sabu-sabu seberat enam kilogram karena ternyata ketiganya masih melakoni bisnis sabu-sabu lintas provinsi, Azman menjual barang haram itu Rp500 juta per kilogram kepada Alex.

Keempatnya ditangkap pada September 2020. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini