Taman Wisata Alam Bukit Kaba Mulai Diramaikan Para Pendaki

Pengunjung rata-rata pendaki.

Tasmalinda
Senin, 16 November 2020 | 07:51 WIB
Taman Wisata Alam Bukit Kaba Mulai Diramaikan Para Pendaki
Pintu loket wisata alam Bukit Kaba Bengkulu [ANTARA]

SuaraSumsel.id - Wisatawan atau juga pendaki mulai mengunjungi Taman Wisata Alam (TWA) Bukit Kaba di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.

"Sejak dibuka kembali tanggal 17 Agustus lalu akibat adanya virus Corona, jumlah pengunjung yang datang ke TWA Bukit Kaba perlahan mulai ramai walau tidak seramai sebelum adanya virus," kata Fajar Ahmadi petugas loket TWA Bukit Kaba Desa Sumber Urip, Kecamatan Selupu Rejang saat ditemui Minggu, seperti dilansir Antara, Senin (16/11/2020)

Dijelaskan dia, pengunjung yang datang ini selain berasal dari kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu juga dari sejumlah daerah di Provinsi Sumatera Selatan seperti Kota Palembang, Lubuk Linggau, Musi Rawas Utara dan beberapa daerah lainnya.

Para pengunjung yang datang ini kata dia, hanya diperbolehkan mendaki saja (hiking) dan belum diperbolehkan melakukan camping atau berkemah.

Baca Juga:Pemalak Remaja Kini Terjerat Undang-Undang Peredaran Narkotika

Kebijakan ini diberlakukan sejak adanya penyebaran virus Corona jenis baru atau COVID-19 sehingga dilakukan pembatasan sesuai dengan protokol kesehatan.

"Pengunjung yang datang ini paling banyak 208 orang, ini bertepatan dengan peringatan Sumpah Pemuda yang dilaksanakan oleh kelompok masyarakat di puncak Bukit Kaba. Pada hari libur paling banyak 106 orang, dan selebihnya 10 sampai 50 orang bahkan ada juga tidak ada pengunjung yang datang," tambah dia.

Untuk masuk TWA Bukit Kaba ini pengunjung umum yang datang pada hari biasa kata Fajar, dikenakan tiket masuk Rp5.000, kemudian Jasa BUMDes Rp6.500 dan Rp1.000 asuransi kecelakaan.

Sedangkan untuk peserta yang datang berombongan lebih dari 10 orang dikenakan tiket masuk Rp2.500 per orang, kemudian jasa BUMDes Rp6.500 per orang dan asuransi Rp1.000 per orang.

"Kalau hari libur tiket masuknya berbeda yakni Rp7.500 per orang, kemudian untuk rombongan Rp3.750 per orang, ditambah jasa BUMDes Rp6.500 dan asuransi per orang Rp1.000," urainya.

Baca Juga:Ustaz Abdul Somad: Umat Harus Bisa Mengganti Produk Buatan Prancis

Fajar juga menyebutkan, untuk tiket wisatawan asing yang masuk ke TWA Bukit Kaba pada hari biasa dikenakan tiket Rp100.000 per orang, kemudian jasa BUMDes Rp6.500 dan asuransi Rp5.000.

Berita Terkait

Fakta menarik tentang 5 Gunung di Indonesia yang paling berbahaya untuk kegiatan pendakian. Di balik keindahan alamnya ada bahaya yang bisa menimpa ketika pendaki kurang mempersiapkan diri.

garut | 21:15 WIB

Para kades ini tak terima atas dugaan penghinaan profesi Kades yang dilakukan oleh EC

sumsel | 17:39 WIB

Viral jalanan rusak di Sumatera Selatan yang bentuknya seperti kubangan kerbau

joglo | 16:03 WIB

Seorang pendaki dinyatakan meninggal dunia saat mengikuti Misi Everest Malaysia 2023 di Nepal.

denpasar | 20:54 WIB

Gubernur Jawa Tengah itu diajak memainkan alat musik kesenian Syarofal Anam di hadapan peserta yang hadir.

news | 20:09 WIB

News

Terkini

Tagline BRImo, satu Nusa, satu BRImo. Buat kamu yang tidak mau ketinggalan tren pakai Brimo untuk penuhi kebutuhan lifestylemu jadi nomor 1, ujar Nanda.

Lifestyle | 09:39 WIB

Hampir di satu lorong ini, pedagang dibuatkan BRI reklame yang sama, juga pakai BRImo, rata-rata mungkin nasabah BRI lama juga, imbuh Dian.

Lifestyle | 06:15 WIB

Rata-rata sudah memiliki aplikasi BRImo BRI untuk transaksi, aku Wak Tijo.

Lifestyle | 11:30 WIB

Sebagai calon haji tertua asal Sumsel itu ia pun rajin ibadah shalat malam atau tahajud.

Lifestyle | 08:57 WIB

penangkapan karena pelaku tidak kooperatif padahal meski menjalankan wajib lapor pada Senin (22/05) lalu.

News | 18:18 WIB

Nelayan Batu Perahu berkomitmen menolak keras terhadap tambang timah di perairan Batu dan sekitarnya.

News | 14:19 WIB

Iyan Muhazan, Owner kopi Agam Pisan dibutuhkan mental sekaligus pelaku industri kopi nan melek hal-hal yang menjadi syarat UMKM naik kelas.

Lifestyle | 09:46 WIB

Ada satu saksi berinisial LO, Ketua panitia cabor voli pasir, tutupnya.

News | 19:08 WIB

Sejumlah tempat SPA daan Refleksi di Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) memperkejakan anak di bawah umur.

Lifestyle | 18:44 WIB

Jasad korban pertama kali ditemukan Haneko alias Eko yang saat itu, ingin menuju ke KUD.

News | 18:24 WIB

Hanya berselang sekitar 50 menit, pada pukul 10.05 WIB Lina dan pengacaranya akhirnya keluar dari dalam ruang penyidik.

Lifestyle | 16:34 WIB

Sejumlah kepala daerah di Sumatera Selatan (Sumsel) memilih mundur dari jabatan karena incar kursi DPR RI.

News | 16:14 WIB

Aku biasanya bawa sendiri mini barista blend-nya, aku masukkin sendiri (kalau susu oat tidak tersedia), ujar Maudy.

Lifestyle | 22:14 WIB

Wali Kota Pangkalpinang, Mualan Aklil ngaku punya indekos 52 pintu di Palembang, Sumsel.

News | 21:53 WIB

Tak lupa, kerajinan barang bekas tersebut kemudian diberikan warna-warna yang mencolok sehingga menarik saat difoto atau diabadikan.

Lifestyle | 12:31 WIB
Tampilkan lebih banyak