-
Ratusan guru honor swasta di Kabupaten Muba menggelar aksi damai di Kantor Pemkab.
-
Aksi dilakukan karena honor mereka belum dibayar selama 11 bulan.
-
Ketua GM Pro Muba mengatakan para guru kini kesulitan memenuhi kebutuhan hidup.
SuaraSumsel.id - Suasana Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan, mendadak ramai pada Senin (10/11/2025). Ratusan guru honor swasta yang tergabung dalam Organisasi Guru Merdeka Profesional (GM Pro) berkumpul menggelar aksi damai menuntut kejelasan pembayaran honor mereka yang belum cair selama hampir setahun.
Ketua GM Pro Muba, Herlizan, mengatakan banyak guru kini berada dalam kondisi keuangan yang sangat sulit karena tak menerima gaji sejak awal tahun 2025.
“Sebelas bulan kami bekerja tanpa bayaran. Kami hanya ingin hak kami dibayar, bukan lebih,” ujarnya di sela aksi.
Para guru menyebut, dana honor seharusnya dibayarkan melalui Dinas Pendidikan Muba dengan sumber anggaran dari APBD, namun hingga kini belum juga dicairkan. Kondisi itu membuat banyak guru harus berutang dan sebagian mulai mencari pekerjaan tambahan untuk bertahan hidup.
Aksi damai berjalan tertib. Para guru membawa spanduk bertuliskan “Kami Mengajar, Bukan Mengemis” dan “Cairkan Honor Kami” sebagai bentuk protes moral terhadap lambannya penyaluran dana.
Herlizan menegaskan, aksi ini bukan bentuk perlawanan, tetapi panggilan nurani agar pemerintah daerah mendengar jeritan para pendidik yang tetap mengajar meski tanpa gaji.
“Kalau tidak segera dibayarkan, banyak sekolah swasta akan lumpuh karena guru-guru tak sanggup bertahan,” katanya.
Dinas Pendidikan atau Pemkab Muba belum memberikan keterangan terkait keterlambatan pembayaran honor tersebut.
Baca Juga: 5 Kolaborasi Strategis Bank Sumsel Babel dan Kejati Babel: Wujudkan Tata Kelola yang Transparan
Berita Terkait
-
Energi Rakyat, Energi Negeri: Dari Ladang Minyak Rakyat Menuju Swasembada Energi
-
Bayar Pajak di Muba Kini Semudah Klik! Pemkab Gandeng Bank Sumsel Babel Ciptakan Sistem Digital
-
Misteri Mayat dalam Karung di Muba Terkuak, Pelakunya Ternyata PNS dan Anaknya Sendiri
-
Klasemen Porprov XV Sumsel Berubah Drastis! Dua Emas Muba Resmi Dicabut
-
Dulu Dikejar, Sekarang Diakui! Legalisasi Sumur Minyak Rakyat Ubah Nasib Warga Musi Banyuasin
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
Terkini
-
11 Bulan Tak Digaji, Ratusan Guru Honor Swasta di Muba Turun ke Jalan Tuntut Hak Mereka
-
BRI Peduli Salurkan 200 Ambulans di Hari Kesehatan Nasional, Akses Kesehatan Merata Makin Dekat
-
Neta V vs Wuling Binguo: Duel Mobil Listrik Kompak yang Paling Ditunggu di 2025
-
Pengguna Wuling Bakal Bisa Ngecas di SPKLU Hyundai? Ini Bocoran Rencana Kerja Samanya
-
Siapa Gus Elham Yahya Luqman? Penceramah Muda yang Viral karena Cium Anak Perempuan di Majelis