-
Banyak bisnis sukses di Palembang tumbuh dari lorong sempit dan gang kecil.
-
Usaha kecil seperti warung pempek dan penjahit tradisional memiliki omzet besar.
-
Keunggulan produk dan reputasi menjadi kunci kesuksesan para pelaku usaha lokal.
SuaraSumsel.id - Di tengah gemerlap mal-mal megah dan kafe-kafe estetik yang menjamur di Palembang, ada sebuah realitas ekonomi yang brutal namun mengagumkan yakni calon-calon kerajaan bisnis yang sesungguhnya justru tersembunyi di lorong-lorong sempit dan gang-gang tak bernama.
Lupakan biaya sewa selangit dan persaingan sengit di pusat perbelanjaan. Di sudut-sudut kota yang paling tidak terduga, ada para "sultan" senyap yang membangun mesin uang mereka sendiri. Mereka membuktikan bahwa untuk meraih omzet gila-gilaan, Anda tidak butuh tempat yang luas, hanya butuh reputasi yang melegenda.
Inilah lima jenis bisnis "harta karun" di lorong sempit Palembang.
1. Warung Pempek Legendaris
Hanya sebuah warung kecil di depan rumah dengan satu atau dua meja biasa.
Ini adalah pusat dari sebuah operasi raksasa. Warung ini mungkin hanya melayani segelintir orang di tempat, tapi dapur di belakangnya bekerja non-stop memenuhi ratusan pesanan online dan paket kiriman ke seluruh Indonesia setiap hari. Omzet hariannya bisa dengan mudah mengalahkan omzet restoran besar di mal.
Reputasi puluhan tahun dan rasa cuko yang tidak ada duanya. Pelanggan tidak datang untuk tempat, mereka datang untuk rasa otentik.
2. Penjahit Jas 'Bespoke' Warisan Kakek
Kios jahit tua dan sempit yang terjepit di antara toko kelontong. Di dalam, Anda akan menemukan seorang maestro penjahit yang pelanggannya adalah para pejabat, pengusaha, dan calon pengantin. Satu setelan jas bespoke (dibuat khusus) buatannya bisa dihargai jutaan hingga puluhan juta rupiah.
Baca Juga: Modal di Bawah 5 Juta! 7 Ide Bisnis Rumahan Khas Palembang yang Dijamin Cuan
Ia tidak butuh etalase; portofolionya adalah para elite kota yang mengenakan karyanya.
Keahlian tangan yang tak tergantikan dan layanan personal. Ia menjual kemewahan dan ketepatan, bukan sekadar pakaian.
3. Markas 'Sultan' Pempek Online
Rumah biasa tanpa plang nama di sebuah gang buntu.
Ini adalah pusat komando dari sebuah brand pempek frozen yang omzet bulanannya ratusan juta rupiah. Dari rumah inilah admin media sosial bekerja, pesanan di-packing, dan puluhan kurir datang menjemput paket setiap hari. Biaya sewa nol, margin keuntungan maksimal.
Pemasaran digital yang agresif, kemasan yang menarik, dan sistem logistik yang efisien.
Tag
Berita Terkait
-
Modal di Bawah 5 Juta! 7 Ide Bisnis Rumahan Khas Palembang yang Dijamin Cuan
-
UMKM Palembang Ekspor 17 Ton Kemplang ke Taiwan, Nilai Capai Rp589 Juta
-
Kerupuk Kemplang Menyapa Dunia: Live Shopping, Irama Baru UMKM Menaklukkan Era Digital
-
Kabar Baik bagi UMKM Palembang: Pinjaman Rp 5 Juta Bebas Bunga, Ini Syaratnya
-
UMKM Palembang Naik Kelas, Kini Produknya Jadi Suvenir Penerbangan Garuda
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Geger 'Jual Beli Doa', Yusuf Mansur Ngeles Lagi: Itu Cuma Bercanda!
-
Klik 7 Link DANA Kaget Hari Ini, Klaim Saldo Gratis Sebelum Habis!
-
Drama Polisi Tidur Berpaku: Sudah Bikin Ban Warga Bocor, Kini Lurah Malah Didorong ke Parit
-
Bukan Sekadar Sponsor, Bank Sumsel Babel Jadi Penggerak di Balik Meriahnya Pornas KORPRI XVI
-
Selamat Tinggal Mal! 5 Bisnis di Lorong Sempit Palembang yang Omzetnya Gila-gilaan