Tasmalinda
Selasa, 29 Juli 2025 | 11:12 WIB
bus angkut jemaah umrah kecelakaan di Musi Banyuasin

SuaraSumsel.id - Suasana senja di Jalan Lintas Palembang-Jambi, tepatnya di Kilometer 142 Desa Peninggalan, Musi Banyuasin (Muba) Sumatera Selatan (Sumsel), berubah menjadi duka.

Bus PO Qitarabu bernomor polisi D 7644 YU yang membawa rombongan calon jemaah umrah asal Jambi terguling di tikungan tajam, Senin (28/7) malam. Dalam kecelakaan tunggal tersebut, empat nyawa melayang, dan sepuluh lainnya terluka.

Deru mesin yang semula membawa harapan spiritual menuju Tanah Suci, mendadak berubah menjadi jerit kesakitan dan tangis kehilangan.

Para penumpang yang tengah menempuh perjalanan dari Jambi menuju Bandara Palembang untuk berangkat umrah tak pernah menyangka, malam itu justru menjadi perjalanan terakhir bagi sebagian dari mereka.

Menurut laporan kepolisian, kecelakaan terjadi sekitar pukul 19.30 WIB. AKP Pandri Simbolon dari Satlantas Polres Musi Banyuasin menjelaskan, bus yang dikemudikan Hendra Setiawan (40), warga Denpasar, melaju dari arah Jambi menuju Palembang.

Saat tiba di tanjakan menikung ke kiri, diduga pengemudi kehilangan kendali, sehingga bus oleng dan terguling ke luar badan jalan sebelah kanan.

Empat korban tewas dalam kejadian ini yakni, Muslima (53), Akhmad Sagari (56), Rusmini Binti Muin (69) dan
Suratmi (59).

Keempatnya berasal dari Muaro Jambi dan Kota Jambi, dan mengalami luka berat yang fatal di berbagai bagian tubuh. Mereka meninggal di lokasi kejadian sebelum sempat mendapatkan perawatan medis.

Sementara itu, sepuluh penumpang lainnya mengalami luka ringan hingga memar. Proses evakuasi berlangsung dramatis di tengah minimnya pencahayaan dan akses jalan yang terbatas.

Baca Juga: Dari Tambang Ilegal ke Pengelolaan Resmi: Ini Mekanisme Seleksi Sumur Minyak Rakyat Sumsel

Melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com, Camat Tungkal Jaya, Yudi Suhendra, mengatakan bahwa pihak kecamatan langsung mengerahkan ambulans dari desa-desa terdekat.

“Kami bersama Forkopimcam, karang taruna, dan masyarakat langsung turun ke lapangan mengevakuasi korban, termasuk yang sempat terjepit di dalam bus,” ujarnya.

Para korban luka telah dilarikan ke beberapa fasilitas medis, antara lain puskesmas peninggalan, Klinik Sehati dan RSUD Sungai Lilin

Pengemudi Selamat, Polisi Selidiki Penyebab

Beruntung, sang sopir Hendra Setiawan hanya mengalami luka ringan. Polisi telah mengamankan SIM BII umum milik pengemudi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Kerugian materi diperkirakan mencapai Rp10 juta.

Penyelidikan atas insiden ini masih berlanjut, termasuk kemungkinan faktor kelelahan pengemudi, kondisi kendaraan, serta cuaca dan kontur jalan.

Load More