“Tanggung jawab sosial dan keberlanjutan lingkungan menjadi prioritas kami dalam jangka panjang,” ujarnya.
Salah satu inovasi unggulan PTBA adalah penggunaan sistem digital CISEA untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas operasional pertambangan.
Selain itu, PTBA secara konsisten melakukan reklamasi dan revegetasi lahan pascatambang, pengelolaan air asam tambang, serta upaya konservasi keanekaragaman hayati di area tambang.
Tak hanya itu, PTBA juga aktif menjalankan program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), yang mencakup sektor pendidikan, kesehatan, peningkatan ekonomi lokal, hingga pembangunan infrastruktur.
Dengan dukungan susunan komisaris yang baru dan strategi bisnis yang adaptif, PTBA optimistis melanjutkan kiprah sebagai salah satu tulang punggung energi nasional yang berkomitmen pada praktik pertambangan berkelanjutan.
Bagikan Deviden Jumbo
PTBA), anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, resmi menetapkan pembagian dividen tunai sebesar Rp3,83 triliun atau 75 persen dari total laba bersih 2024.
Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST yang digelar hari ini, Kamis 12 Juni 2025.
Sementara itu, 25 persen laba bersih atau sekitar Rp1,27 triliun akan dicatat sebagai saldo laba yang belum dibagikan (dicadangkan).
Baca Juga: Bukit Asam Tebar Dividen Rp3,83 Triliun, Penjualan Ekspor Batu Bara Melejit
Sepanjang tahun buku 2024, PTBA mencatatkan pendapatan Rp42,76 triliun, meningkat dibandingkan periode sebelumnya.
Dengan capaian tersebut, laba bersih yang berhasil dibukukan mencapai Rp5,10 triliun dengan EBITDA Rp8,30 triliun.
Direktur Utama PTBA, Arsal Ismail menyakini jika pencapaian ini menjadi sinyal kuat PTBA yang tetap tangguh di tengah gejolak harga batu bara global.
“Kinerja Perseroan tahun buku 2024 tetap berada dalam tren positif meski harga sampai saat ini masih turun dibandingkan tahun lalu, namun perusahaan masih mampu mendukung penciptaan nilai tambah yang lebih baik pada industri pertambangan Indonesia,” ujarnya saat konfrensi pers yang juga digelar hybrid.
Laba Melesat Ditopang Ekspor
Kenaikan kinerja PTBA dinyakini terutama ditopang oleh lonjakan penjualan ekspor yang mencapai 20,26 juta ton atau naik 30 persen dibanding tahun sebelumnya.
Berita Terkait
-
Bukit Asam Tebar Dividen Rp3,83 Triliun, Penjualan Ekspor Batu Bara Melejit
-
PTBA Tebar Berkah Idul Adha: 219 Sapi dan 73 Kambing Disalurkan ke Masyarakat
-
PTBA Peringati Hari Lahir Pancasila: Mengukuhkan Nilai Kebangsaan dan Kontribusi untuk Negeri
-
Komitmen Berkelanjutan PTBA untuk Pertambangan yang Bertanggung Jawab
-
Kobarkan Semangat Kebangkitan Nasional melalui Inovasi Pertambangan dan Pemberdayaan Masyarakat
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
Terkini
-
Drama Makin Panas! Setelah Bantahan Aneh, Netizen 'Kuliti' Wali Kota Arlan Beristri Empat
-
Murah & Lembut Cuma Mitos? Ini 5 Bahaya Tersembunyi Bedak Bayi untuk Wajah Orang Dewasa
-
Bukan Minta Maaf Biasa, Ini 4 Fakta Ganjil Klarifikasi Wali Kota Arlan Soal Nasib Kepsek
-
Kisah Tapis Pringsewu: Dari Hobi Menjahit Jadi Sumber Rezeki Keluarga
-
Wali Kota Arlan Minta Maaf Atas 'Kegaduhan', Bukan Karena Copot Jabatan Kepsek