SuaraSumsel.id - Dentuman keras memecah keheningan subuh di Jalan Dr M Isa, Kelurahan Duku, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (8/6) sekitar pukul 04.30 WIB.
Suara benturan logam dengan beton itu mengejutkan warga sekitar yang masih terlelap.
Sebuah mobil Honda Brio putih dengan nomor polisi BG 1463 JQ tampak ringsek parah setelah menghantam ruko salon milik Velly Zhu. Kaca depan pecah, fasad ruko ambruk, dan serpihan bodi mobil berserakan di jalan.
Di balik kemudi, Juvelt Martogi Pakhpahan (34), warga Komplek Griya Athena, Kecamatan Sako, ditemukan sudah tidak bernyawa.
Tubuhnya terjepit di kursi pengemudi.
Melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com, kesaksian warga dan rekaman CCTV sekitar, mobil itu melaju dari arah simpang Universitas IBA menuju Simpang Golf.
Belum diketahui pasti penyebab pasti kecelakaan, namun diduga kuat mobil melaju dalam kecepatan tinggi sebelum kehilangan kendali.
Dalam hitungan detik, laju kendaraan yang tak terkendali itu menghantam langsung bagian depan ruko dengan keras, menimbulkan getaran yang terasa hingga rumah warga di sekitarnya.
Saksi mata mendengar suara benturan dahsyat sebelum berhamburan ke lokasi. Mobil Honda Brio ringsek di bagian depan, kaca pecah berserakan, dan dinding ruko salon ambruk sebagian.
Baca Juga: Festival Bulan Juni di Palembang Hadir Lagi, Komunitas Suarakan Krisis Lingkungan
Polisi dari Satlantas Polrestabes Palembang, segera tiba dan melakukan olah TKP.
Jenazah korban dievakuasi ke Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) untuk identifikasi lebih lanjut, sementara kendaraan dikirim ke Pos Laka Pakjo sebagai barang bukti
Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab sebenarnya—apakah karena kelalaian, gangguan teknis seperti rem blong, atau faktor lain. CCTV dan kesaksian menjadi kunci untuk mengungkap insiden ini
Ruko Salon VellyZhu mengalami kerusakan serius: kaca depan pecah, pintu teralis rusak, dan sejumlah peralatan salon tertimpa reruntuhan.
Pemiliknya tiba di lokasi saat kejadian dan tertegun menyaksikan bangunan yang hancur. Kondisi emosionalnya kacau, tak mampu berkata-kata melihat tempat usahanya porak-poranda.
Insiden nahas ini menjadi pengingat keras bahwa mengemudi di waktu dini hari bukan sekadar soal kecepatan, tapi juga soal kewaspadaan dan kondisi fisik pengemudi.
Tag
Berita Terkait
-
Festival Bulan Juni di Palembang Hadir Lagi, Komunitas Suarakan Krisis Lingkungan
-
Panduan Lengkap Jadwal dan Lokasi Sholat Idul Adha di Palembang untuk Ibadah Khusyuk
-
Olahan Daging Kurban Praktis: Resep Malbi Khas Palembang yang Wajib Dicoba
-
Jembatan Ampera Ditutup 3 Jam Saat Salat Idul Adha, Ini Rute Alternatif dan Lokasi Parkir
-
Viral Sapi Kurban Lepas Masuk Indomaret di Palembang, Pengunjung Kocar-kacir
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik, Dorong Konektivitas Sumatra Barat
-
Bank Sumsel Babel Sabet Juara II BERES Award 2025, Tegaskan Dukungan bagi Pembangunan Daerah
-
Kondisi Terkini Banjir di Prabumulih: Ribuan Warga Terdampak, Evakuasi Masih Berlangsung
-
Kondisi Terkini Jembatan Kelekar Prabumulih: Ambruk Dihantam Arus Deras, Akses Masih Terputus
-
7 Bedak Padat untuk Touch up Praktis bagi Pengguna yang Sering Bepergian