SuaraSumsel.id - Skandal judi sabung ayam di Way Kanan semakin menggemparkan setelah Polda Lampung menetapkan seorang anggota Polri sebagai tersangka.
Sosok yang kini berada di pusaran kasus ini adalah Kapri, anggota Brimob Polda Sumatera Selatan, yang diduga terlibat dalam jaringan perjudian ilegal tersebut.
Fakta mengejutkan terus terungkap, memperlihatkan bagaimana seorang aparat penegak hukum justru terseret dalam aktivitas yang seharusnya diberantas.
Keterlibatannya semakin diperkuat dengan berbagai bukti, termasuk jejak digital yang mengungkap peran aktifnya dalam ajang perjudian ini
Baca Juga: Dihantam 3 Laporan di Polda Sumsel, Willie Salim Terancam Hukuman Berat?
Namanya mencuat setelah penggerebekan di arena sabung ayam di Kampung Karang Manik, Negara Batin, yang berujung tragis.
Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menjelaskan bahwa tim penyidik telah memeriksa tiga orang sebagai saksi, terdiri dari dua anggota Polri dan satu warga sipil.
"Hasilnya pemeriksaan, anggota Polri berinisial K yang bertugas di Polda Sumsel ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus perjudian. Dari keterangan tersangka, dia juga kenal dengan pelaku (oknum TNI) sejak 2018," jelas Kapolda Irjen Helmy dalam ekspose di Mapolda Lampung, Selasa (25/3/2025).
Pengakuan tersangka Kapri semakin memperkuat dugaan keterlibatannya dalam kasus sabung ayam di Way Kanan.
Ia mengaku datang ke lokasi atas undangan pelaku, bahkan jejak digital menunjukkan Kapri sempat membuat video undangan untuk kegiatan ilegal tersebut.
Baca Juga: Judi Sabung Ayam Maut Way Kanan, Anggota Polda Sumsel Ditetapkan Tersangka
Kini, ia telah ditahan di Mapolda Lampung untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
Sementara itu, satu anggota Polri lainnya, Wayan, yang bertugas di Polres Lampung Tengah, masih berstatus saksi dalam kasus perjudian ini.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, Wayan diketahui meninggalkan lokasi sekitar pukul 16.00 WIB, sebelum insiden penembakan yang menewaskan tiga anggota Polsek Negara Batin terjadi.
Keberadaannya saat peristiwa berdarah itu berlangsung masih terus didalami oleh penyidik.
"Dia datang dari Lampung Tengah bersama rekan-rekannya dan dia juga kenal dengan pengelola sabung ayam. tetapi pukul 16.00 dia sudah pulang. Sehingga dia kita jadikan saksi atas kasus perjudian," ucapnya.
Kasus ini mendapat perhatian publik mengingat adanya keterlibatan oknum polisi dalam praktik perjudian sabung ayam serta insiden penembakan yang berujung maut.
Berita Terkait
-
Dihantam 3 Laporan di Polda Sumsel, Willie Salim Terancam Hukuman Berat?
-
Judi Sabung Ayam Maut Way Kanan, Anggota Polda Sumsel Ditetapkan Tersangka
-
Dua TNI Serahkan Diri, Peluru Maut di Arena Sabung Ayam Way Kanan Masih Misteri
-
Misteri Anggota di Sabung Ayam Saat 3 Polisi Tewas di Way Kanan, Ini Penjelasan Kodam II Sriwijaya
-
Terbongkar! Jaringan Sabu di Kepolisian Sumsel, Tiga Anggota Polisi Terlibat
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 3 Baris Bekas di Bawah Rp50 Juta: Irit dan Nyaman, Pilihan Cerdas 2025!
- 37 Kode Redeem FF Max Terbaru 22 Juni: Klaim Diamond, Mytos Fist, dan Bundle Apik
- Luput dari Sorotan, Pemain Keturunan Serba Bisa 21 Tahun Bisa Langsung Masuk Timnas Indonesia Senior
- 5 Pilihan HP OPPO RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Nge-game Kencang, Jernih Buat Foto
- Pemain Keturunan Rp17,3 Miliar Berdarah Curacao Eligible Bela Timnas Indonesia di Ronde 4
Pilihan
-
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia karena Israel, Bagaimana Nasib Ronde 4?
-
3 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Bisa Lebih dari 100MP?
-
IHSG Bergerak Menguat di Rabu Pagi, Simak Saham-saham Pilihan
-
7 Rekomendasi Moisturizer untuk Wajah Bruntusan, Bantu Cegah Penuaan Dini
-
IHSG Berpotensi Lanjutkan Penguatan, Tapi Rentan Koreksi
Terkini
-
Tips dan Trik Meningkatkan Ranking di Valorant dengan Cepat
-
5 Mobil Bekas Harga Rp50 Jutaan yang Masih Layak Pakai: Irit, Tangguh, dan Mudah Dirawat!
-
5 Link DANA Kaget Hari Ini, Saldo Gratis Capai Rp 479 Ribu Bisa Diklaim Tanpa Syarat
-
6 Cara Mendapatkan Skin Langka di Game FF Tanpa Top Up
-
Siapa Cepat Dia Dapat! 11 Link DANA Kaget Terbaru, Resmi dan Aman Diklaim Hari Ini