SuaraSumsel.id - Mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumatera Selatan, Deliar Rizqon Marzoeki serta staf pribadinya, Alex Rahman menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Palembang, Selasa (25/2/2025).
Dalam dakwaan sidang tersebut terungkap jika dalam operasi tangkap tangan (OTT) atas dugaan penerimaan gratifikasi dan pemerasan dalam penerbitan Surat Keterangan Layak K3 bagi sejumlah perusahaan, dengan total suap yang mencapai Rp1,9 miliar.
Dalam persidangan yang dipimpin oleh majelis hakim Amin SH MH, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Palembang mengungkap jika terdakwa Deliar Marzoeki menerbitkan Surat Keterangan Layak K3 untuk PT Atyasa Mulia meskipun perusahaan tidak melakukan perawatan lift barang sejak 2022 hingga 2025.
Sebelumnya telah terjadi kecelakaan kerja di Grand Atyasa yang menyebabkan salah satu korban, Marta Saputra (41), mengalami putus lengan kanan dan remuk paha kanan. Untuk menutupi kelalaian pihak Grand Atyasa, terdakwa Deliar Marzoeki menjanjikan penerbitan surat Layak K3 secara surut (hitung ke tahun belakang).
Baca Juga: Korupsi Perizinan K3: Kabid Disnakertrans Sumsel dan Pihak Swasta Jadi Tersangka
Deliar Marzoeki bekerja sama dengan perusahaan jasa Kesehatan dan Keselamatan Kerja (PJK3) PT Dhiya Aneka Teknik, yang dipimpin oleh Harni Rayuni. Laporan fiktif kemudian diterbitkan atas nama PT Dhiya Duta Inspeksi, perusahaan milik kakak Harni Rayuni, yang kini juga ditetapkan sebagai tersangka.
Uang suap sebesar Rp162 juta dikirim oleh General Manager PT Atyasa Mulia, Maryam, melalui kuasa hukumnya Septalia Furwani. Uang ini merupakan bagian dari permintaan awal terdakwa sebesar Rp280 juta untuk memanipulasi dokumen.
Melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com, dalam kurun waktu September 2023 hingga Januari 2024, Deliar Marzoeki dan Alex Rahman diduga menerima total gratifikasi lebih dari Rp1,9 miliar dari berbagai perusahaan guna menerbitkan Surat Keterangan Layak K3 dan menyelesaikan permasalahan Norma Kerja.
Dakwaan yang dijatuhkan kepada terdakwa merujuk pada Pasal 11 Jo. Pasal 18 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yang telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2001, serta Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.
Sidang ini menjadi sorotan publik, mengingat dampaknya terhadap keselamatan kerja dan praktik korupsi di lingkungan pemerintah daerah. Proses hukum masih terus berjalan untuk mengungkap lebih jauh keterlibatan pihak lain dalam kasus ini.
Baca Juga: Kasus OTT Surat Layak K3 di Sumsel, Tersangka Eks Kadisnakertrans Disidang
Berita Terkait
-
THR Belum Cair? Disnaker Bangka Belitung Buka Posko Pengaduan, Ini Lokasinya!
-
Nasib Nahas BUMN Tesktil Primissima: Terancam Bangkrut dan PHK 402 Karyawan
-
Kuota Terbatas: Disnaker Kota Tangerang Buka Pelatihan Kewirausahaan
-
42 Perusahaan Sediakan Lowongan Kerja di Kota Pekanbaru, Ini Daftar Lengkapnya
-
Antrean Para Pencari Kerja di Depok
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
BRImo Makin Canggih, Super Apps Bilingual Siap Manjakan Pengguna
-
Anggota DPRD Lubuklinggau Dilaporkan ke Polda Sumsel: Gelapkan Dana Miliaran
-
Spesial Libur Panjang: DANA Bagi-Bagi Rezeki Lewat Dana Kaget 18 April 2025
-
Viral Gadis OKU Timur Dipinang Pria New Zealand dengan Mahar Miliaran Rupiah
-
Inspirasi Parenting dari dr Aisah Dahlan di Talkshow IIPK Bank Sumsel Babel