SuaraSumsel.id - Dalam suasana yang penuh semangat dan kebersamaan, Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, mengenakan seragam loreng Komponen Cadangan (Komcad) dan bergabung dengan ratusan kepala daerah lainnya untuk mengikuti kegiatan retret yang berlangsung dari 21 hingga 28 Februari 2025 di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan meningkatkan kapasitas kepemimpinan para kepala daerah.
Sebelum memasuki lokasi retret, seluruh peserta diwajibkan untuk menjalani tes kesehatan di Rindam Diponegoro. Tes ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua peserta dalam kondisi fisik yang baik dan siap mengikuti rangkaian kegiatan yang telah disiapkan.
Setelah dinyatakan sehat, para kepala daerah melanjutkan perjalanan menuju Akmil, di mana mereka disambut dengan meriah oleh iringan drum band dari taruna Akmil.
Retret ini dirancang untuk memberikan pelatihan dan pembekalan kepada para kepala daerah mengenai berbagai aspek pemerintahan, kepemimpinan, dan strategi pembangunan daerah. Dalam suasana yang lebih santai dan informal, diharapkan para peserta dapat saling bertukar pengalaman dan ide, serta membangun jaringan yang lebih kuat antar daerah.
Ratu Dewa menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi pengembangan daerah masing-masing. "Saya berharap melalui retret ini, kita semua dapat belajar dan berbagi pengalaman untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.
Kegiatan retret ini juga diisi dengan berbagai sesi diskusi, pelatihan, dan kegiatan fisik yang bertujuan untuk membangun kekompakan dan kebersamaan di antara para peserta. Dengan suasana yang penuh keakraban, diharapkan para kepala daerah dapat lebih memahami tantangan yang dihadapi dalam memimpin daerah masing-masing dan menemukan solusi yang inovatif.
Retret ini menjadi momen penting bagi para kepala daerah untuk memperkuat komitmen mereka dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai pemimpin daerah.
Dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi, diharapkan para peserta dapat membawa pulang ilmu dan pengalaman berharga yang dapat diterapkan di daerah masing-masing.
Baca Juga: Sejarah Ziarah Kubro: Perjalanan Spiritual di Tengah Modernitas Kota Palembang
Berita Terkait
-
Sejarah Ziarah Kubro: Perjalanan Spiritual di Tengah Modernitas Kota Palembang
-
Masjid Agung hingga Jembatan Ampera Palembang: 6 Cagar Budaya Baru Ditetapkan
-
Rangkaian Acara Haul dan Ziarah Kubra Ulama Palembang: Tradisi Spiritual Menyatukan Umat
-
Profil Ratu Dewa: Wali Kota Palembang yang Menyetrika Seragam Sendiri Sebelum Dilantik
-
Ratu Dewa Resmi Pimpin Palembang, Amanah Warga Jadi Prioritas Utama
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
- Siapa Brandon Scheunemann? Bek Timnas Indonesia U-23 Berdarah Jerman yang Fasih Bahasa Jawa
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
Pilihan
-
Ole Romeny Bagikan Kabar Gembira Usai Jalani Operasi, Apa Itu?
-
Krisis Air Ancam Ketahanan Pangan 2050, 10 Miliar Penduduk Dunia Bakal Kerepotan!
-
Mentan Amran Sebut Ada Peluang Emas Ekspor CPO RI ke AS usai Kesepakatan Tarif
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
-
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Arab Saudi dan Irak di Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia
Terkini
-
Petani Sumsel Makin Kaya? Data BPS Ini Bikin Tak Percaya!
-
Asap Mulai Mengancam! Sumsel Ajukan Perpanjangan Operasi Modifikasi Cuaca Cegah Karhutla
-
Taklukkan Puncak Tanpa Lecet: Ulasan 5 Merek Sepatu Gunung Terbaik yang Paham Kaki Wanita
-
Drama Penyerahan Diri Eks Kadis PMD Sumsel, Terjerat Korupsi Batik Desa Rp5 Miliar
-
Danantara: BRI Mampu Jangkau Penjuru Negeri dan Menjadi Bagian Penting dalam Kehidupan Masyarakat