SuaraSumsel.id - Di tengah hiruk pikuk kota Palembang yang modern, sebuah tradisi ziarah akbar tetap hidup dan berkembang, menjadi denyut nadi spiritual bagi ribuan umat Islam. Ziarah Kubro, atau ziarah besar bukan sekadar perjalanan mengunjungi makam para ulama dan auliya (kekasih Allah).
Ziara kubro menjadi perpaduan antara penghormatan sejarah, pencarian keberkahan, dan penguatan identitas keislaman yang telah bersemi di Palembang sejak lama.
Akar Sejarah yang Panjang
Sejarah Ziarah Kubro di Palembang tidak bisa dilepaskan dari peran penting kota ini sebagai pusat penyebaran agama Islam di Sumatera Selatan. Sejak masa Kesultanan Palembang Darussalam, Palembang telah melahirkan banyak ulama besar yang memiliki pengaruh luas.
Baca Juga: Masjid Agung hingga Jembatan Ampera Palembang: 6 Cagar Budaya Baru Ditetapkan
Makam-makam mereka menjadi tujuan ziarah yang ramai dikunjungi, terutama pada momen-momen penting dalam kalender Islam.
Tradisi ziarah ini semakin menguat pada abad ke-19 dan ke-20, seiring dengan munculnya tokoh-tokoh ulama kharismatik yang menjadi panutan masyarakat.
Nama-nama seperti Habib Ahmad bin Syech Shahab, Habib Abdurrahman Assegaf, dan Habib Pangeran Syarif Ali Syeikh Abubakar sangat dihormati dan makam mereka menjadi pusat ziarah yang tak pernah sepi.
Transformasi Menjadi Agenda Wisata Religi
Ziarah Kubro mengalami transformasi signifikan pada era modern. Jika sebelumnya ziarah dilakukan secara individual atau kelompok kecil, kini Ziarah Kubro dikemas menjadi acara yang lebih terorganisir dan melibatkan ribuan peserta.
Baca Juga: Rangkaian Acara Haul dan Ziarah Kubra Ulama Palembang: Tradisi Spiritual Menyatukan Umat
Pada tahun 2013, Pemerintah Kota Palembang secara resmi menjadikan Ziarah Kubro sebagai agenda wisata religi, yang semakin meningkatkan popularitas dan daya tariknya. Penetapan sebagai agenda wisata religi ini menjadi momentum penting bagi Ziarah Kubro," ujar Ahmad Fauzi.
Berita Terkait
-
Demi Konten Ekstrem, 5 Fakta Aksi Berbahaya Bule Rusia Naiki KA Batu Bara
-
Drama di Hari Bahagia: Bus Pengantin Terperosok, Mempelai Wanita Histeris di Jalan
-
Turis Rusia Nekat! Aksi Gila Naik Kereta Batu Bara Babaranjang Viral!
-
Ridwan Kamil Temui Lisa Mariana di Palembang saat Tinjau Proyek Islamic Center
-
Jejak Digital Artis yang Mendukung Fitri Agustinda, Eks Wawako Palembang Tersandung Korupsi
Tag
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Tim Piala Dunia U-17 2025: Usia Pemain Zambia Diragukan Warganet: Ini Mah U-37
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM 12 GB terbaik April 2025, Performa Handal
-
Massa Dikabarkan Geruduk Rumah Jokowi Soal Ijazah Palsu, Hercules: Itu Asli, Jangan Cari Masalah!
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
Terkini
-
Momen Haru 305 Lansia Indralaya Resmi Diwisuda, Ini Kisah di Baliknya
-
Helmy Yahya Resmikan AKKSI Sumsel: Misi Bangun Palembang Dengan Konten Positif
-
Cek Link Dana Kaget 15 April 2025! Saldo Gratis Cair, Bisa Langsung Bayar Listrik!
-
Sempat Gandeng RK, Kini Herman Deru Siapkan Rp100 Miliar Bangun Pasar Cinde
-
Pembelian Emas di Palembang Dibatasi, Harga Tembus Rekor Rp10,8 Juta per Suku