SuaraSumsel.id - Hujan yang turun hampir setiap hari, terutama pada sore hari, berdampak signifikan pada jumlah pengunjung Taman Pancasila, tempat rekreasi favorit masyarakat Kota Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir.
Kondisi cuaca yang tidak mendukung membuat banyak warga menunda niat untuk berkunjung ke taman, sementara para pedagang di sekitar taman juga merasakan penurunan omset yang cukup besar. Salah satu pedagang, Ibu Nur (37), mengungkapkan bahwa omsetnya turun hingga 50 persen dibandingkan hari-hari biasa.
"Biasanya kalau cuaca cerah, banyak orang datang untuk jalan-jalan atau sekadar nongkrong di taman. Tapi sejak hujan terus-menerus, yang datang bisa dihitung jari," ujarnya.
Selain itu, kondisi becek dan licin di beberapa area taman juga menjadi alasan utama mengapa pengunjung enggan datang. Taman Pancasila yang biasanya ramai pada akhir pekan kini terlihat sepi, dengan hanya sedikit pengunjung yang datang saat cuaca cerah.
Baca Juga: Persaingan Ketat Bisnis Kost di Indralaya Kampus Unsri: Berlomba Inovatif
Genangan air dan lumpur yang memenuhi area taman semakin memperburuk keadaan. Dalam menghadapi situasi ini, para pedagang dan pengelola taman perlu berinovasi agar pengunjung tetap tertarik datang meskipun cuaca tidak mendukung.
Melansir ANTARA, salah satu pedagang, Ibu Nur (37), mengaku omsetnya berkurang hingga 50 persen dibandingkan hari-hari biasa.
"Biasanya kalau cuaca cerah, banyak orang datang untuk jalan-jalan atau sekadar nongkrong di taman. Tapi sejak hujan terus-menerus, yang datang bisa dihitung jari," ujarnya.
Taman Pancasila yang biasanya ramai pada akhir pekan kini terlihat sepi, hanya sesekali terlihat beberapa pengunjung yang datang, terutama saat cuaca mulai cerah. Kondisi ini juga berdampak pada kebersihan taman, di mana genangan air dan lumpur menjadi pemandangan yang umum.
Situasi ini membuat para pedagang dan pengelola taman harus lebih berinovasi agar pengunjung tetap tertarik datang meskipun cuaca tidak mendukung.
Baca Juga: Lempar Botol Warnai Konser Armada HUT Ogan Ilir, Rizal: Palembang jugo Aku!
Berita Terkait
-
Kebakaran Lahan di Ogan Ilir Terus Meluas
-
Kecelakaan di Tol Indralaya-Prabumulih, Mobil yang Ditumpangi 5 Pengurus KONI Rusak Parah
-
Kronologi Sopir Bus Diduga Sengaja Tabrak Petugas SPBU Hingga Tewas
-
Sopir Bus Tabrak Petugas SPBU Karena Solar Habis, Begini Respon Pertamina
-
5 Fakta Semburan Air Berlumpur di Indralaya Sumsel: Proyek Pemprov hingga Ketakutan Warga
Terpopuler
- Diajak Umrah Ivan Gunawan, Ruben Onsu Ternyata Lahir dari Ibu Berdarah Arab
- Beredar Surat Kejagung Panggil Kades Arsin Terkait Kasus Pagar Laut, Diminta Bawa Buku Letter C Desa Kohod
- Janji Gibran soal Hilirisasi Digital Ditagih Pengamat Kripto, Netizen: Mana Dia Paham?
- Ronald Koeman: Saya Memilih Gerald Vanenburg
- Potret Rumah Reino Barack dan Syahrini di Jepang: Old Money, tapi Hunian Diledek Biasa Saja
Pilihan
-
Pedagang Kantin Mengeluh, MBG di Samarinda Dinilai Belum Berikan Dampak Positif ke UMKM
-
45 Ucapan Isra Miraj yang Inspiratif dan Penuh Hikmah, Cocok untuk Status dan Caption!
-
Rp 28 Juta dalam 5 Hari: Efisiensi Anggaran MBG di Samarinda Dipertanyakan
-
Nonton Apa di Bioskop? Cek 10 Rekomendasi Film Terbaik Pekan Ini
-
Pemerintah Tegaskan Pentingnya Tindak Lanjut Pembangunan di IKN: Investor Diminta Serius
Terkini
-
Pulang Kampung ke Muara Enim, Puan Maharani Kenang Leluhur dan Silaturahmi
-
Kelenteng-Kelenteng Palembang Menghormati Dewa Laut: Simbol Tradisi Maritim
-
Kelenteng-Kelenteng Ramai di Palembang Saat Imlek, Simbol Harmoni dan Doa
-
Ramai Sambut Imlek 2025: Warga Palembang Berburu Kue Keranjang dan Permen
-
Berburu Promo Imlek di Palembang: Makan Malam Sampai Paket Menginap Spesial