Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Senin, 28 Oktober 2024 | 20:06 WIB
Debat Pilkada kota Palembang Sumatera Selatan [sumselupdate.com]

"Wisata air perlu diintegrasikan, terpadu sehingga terhubung sampai di kawasan bawah Ampera yang menjadi jantung kota. Palembang kota tua hendaknya punya wisata yang terintegrasi," ucap Yudha kemudian.

Bahkan ia sempat menginginkan kawasan di Palembang mirip wisata kota di Singapura. "Dengan wisata dan tempat hiburan yang terbangun, akan semakin banyak lapangan kerja dan juga menggerakkan UMKM," ujar Yudha yang juga menjanjikan penguatan ekonomi melalui penyaluran dana Rp50-Rp600 juta di tingkat RT/RW yang kemudian menjajal pasar online (market place).

Sedangkan paslon nomor urut 1, Fitrianti Agustinda dan Nandriani Octarina yang mengusung Palembang Musi. Sebuah program yang menginginkan agar Palembang menjadi kota yang lebih maju.

Fitrianti juga sempat menyebut ingin membangun kawasan kota sungai, memenuhi kebutuhan dasar seperti pendiidkan dan kesehatan melalui program kartu tanda penduduk (KTP) guna keseluruhan (satu induk) kebutuhan warga.

Baca Juga: Buronan 2 Tahun, Selebgram Palembang Alnaura Akhirnya Ditangkap di Jepang

Paslon perempuan satu-satunya ini pun mengenalkan penggerak ekonomi bagi generasi muda, melalui industri kreatif HUB dan juga membangun 107 inkubator ekonomi. Paslon dengan mengusung tagline ibu yang akan memberikan pengabdian akan revitalisasi pasar dan transportasi massal.

"Nantinya 1 KTP akan bisa memfasilitasi kesehatan berkualitas, zona bermain, 13 tahun sekolah gratis, bus gratis bagi pelajar, pangan bergizi dan berdaya, bantuan umkm, intensif RT dan RW naik menjadi Rp 1,5 juta sekaligus perlindungan BPJS bagi pekerja sosial," ungkapnya.

Di akhir penutupnya, Fitrianti mengingatkan agar ASN di Pemkot Palembang untuk lebih menjaga netralitas dan percaya pada kerja keras.

Ratu Dewa mengenalkan diri sebagai anak kampung yang telah 31 tahun sebagai abdi negara. Selama pengalaman itu, ia mengungkapkan telah mengunjungi 107 kelurahan dengan mengetahui permasalahan masyarakat.

Ratu Dewa menyakini jika warga Palembang bukan pemilih bayaran namun mencari pemimpin yang membawa harapan.

Baca Juga: Palembang Kenalkan 3 Destinasi Wisata Bersejarah, Lawang Borotan Jadi Populer

Mantan Pj Wali Kota ini mengusung taglina Palembang berdaya dengan visi besarnya ialah pemberdayaan masyarakat, pemenuhan kebutuhan pendidikan dan kesehatan gratis.

Dia menekankan masyarakat Palembang harus berbudaya, religius, dengan percepatan pembangunan di segala bidang yang ramah lingkungan berteknologi.

"Memberdayakan UMKM, menjadikan Palembang kota wisata, ekonomi yang kondusif yang ditopang oleh UMKM yang berdaya. Kota maju dengan smart city ditopang aman dan nyaman, dan ada inovasi. Tata kelola pemerintahan yang adapti, akuntabel dan transparan," ujar Ratu Dewa.

Mantan Sekda ini pun mengungkapkan bukan merupakan paslon yang mencari kekuasaan untuk membangun Palembang, namun karena hati nurani untuk menjadikan Palembang lebih berdaya.
"Pembangunan pemerintah pun harus linier, antara pemerintah pusat dan daerah," ujar Ratu Dewa.

Load More