Pilot project green and affordable housing Sumsel menyasar kalangan pekerja informal. Pemerintah menargetkan pada akhir tahun lalu, jumlah unit bisa lebih banyak
“Di Palembang di angka 2.000 unit ini, jika target BP2BT kan ada 22.000 unit. Jauh dari sisi jumlah, targetnya akan terus dinaikkan. Ini juga upaya menciptakan kawasan permukiman berkelanjutan di Sumsel,” terang dia.
Proyek ini diharapkan menjadi contoh menyediakan permukiman dengan konsep sertifikat preliminary dari IFC EDGE karena mampu menghemat air mencapai 21 persen, menghemat energi mencapai 72 persen, sekaligus menghemat embodied energy pada material bangunan sebesar 51 persen.
“Ada penghasil listrik alternatif dari PLTS Atap. Ini membuat mimpi rumah rakyat yang lebih sehat, nyaman, berkelanjutan akan mengenalkan masyarakat pada energi baru terbarukan seperti halnya instruksi Presiden Jokowi,” ujarnya.
Komitmen BTN Dalam Menggarap Sektor Pekerja Informal
Bank BTN menggandeng PT Karya Anak Negeri dalam menyalurkan pembiayaan KPR bagi masyarakat berpenghasilan rendah dengan mengenalkan pemukiman Go Green.
Pada tahun 2022, Kepala Divisi Subsidized Mortgage Lending PT Bank Tabungan Negara (Persero) TBK, Mochammad Yut Pentadi mengatakan penyaluran pembiayaan ialah implementasi dari keuangan berkelanjutan di sektor perumahan.
“Ini konsep perumahan yang ramah lingkungan, dengan sistem panel surya, mengkonversi sinar matahari menjadi energi listrik, sekaligus menggunakan kompor listrik. “Ada berbagai keringanan antara lain uang muka 1 persen, bantuan subsidi uang muka hingga Rp40 juta dengan jangka waktu kredit sampai 20 tahun. Kami harap penyaluran KPR subsidi di Palembang mencapai 5.000 unit selama 2022 lalu,” ujarnya melansir ANTARA.
Baca Juga: Potensi Inflasi Sumsel, Harga Jual Karet Turun tapi Harga Cabai Meroket
Berita Terkait
-
Perawat Potong Jari Kelingking Bayi Minta Maaf, Keluarga: Tetap Diproses Hukum
-
Fakta Baru Perawat Gunting Jari Bayi, Dinonaktifkan Lalu Jadi Tersangka
-
5 Fakta Mobil Avanza Terbakar di Jalan Merdeka Palembang: Modifikasi Tangki Angkut Solar Ilegal
-
Mempercepat Mimpi Rakyat Miliki Rumah Layak Huni
-
Kasasi Ditolak, Hakim Perintahkan Jaksa Buka Blokir 10 Rekening Alex Noerdin Dan Istri
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Bank Sumsel Babel Sabet Juara II BERES Award 2025, Tegaskan Dukungan bagi Pembangunan Daerah
-
Kondisi Terkini Banjir di Prabumulih: Ribuan Warga Terdampak, Evakuasi Masih Berlangsung
-
Kondisi Terkini Jembatan Kelekar Prabumulih: Ambruk Dihantam Arus Deras, Akses Masih Terputus
-
7 Bedak Padat untuk Touch up Praktis bagi Pengguna yang Sering Bepergian
-
5 Bank Digital untuk Atur Keuangan Lebih Rapi bagi Pasangan Muda dan Keluarga