SuaraSumsel.id - Sejumlah harga kebutuhan di Sumatera Selatan (Sumsel) mulai merangkak naik. Padahal sejak awal tahun, kenaikan sejumlah kebutuhan sudah sangat dirasakan masyarakat.
Salah satu komoditas yang mengalami kenaikan harga ialah cabai. Dalam dua pekan terakhir, harga cabai naik seiring harga beras dan bawang merah.
Kenaikan harga ini bisa berpicu terjadinya inflasi mengingat sejumlah harga jual komoditas seperti karet malah merosot.
Di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang sebagian besar berprofesi sebagai petani karet, harga cabai merah di sejumlah pasar kalangan yang ada di wilayah Kabupaten PALI, terpantau dikisaran Rp60.000 per kilogram, bawang merah dikisaran Rp35.000 per kilogram, beras medium dikisaran Rp12.000 per kilogram.
Baca Juga: Kapal Tujuan OKI Sumsel Terbakar di Selat Bangka, Begini Kondisi 19 Penumpang
Sedangkan harga getah karet pada minggu ini cenderung menurun harganya dikisaran Rp7.000 per kilogram.
“Bahan pokok sekarang serba mahal, sementara penghasilan menurun akibat harga getah karet murah ditambah lagi cuaca yang kerap turun hujan disiang hari,” ujar Mudi, salah satu petani karet asal desa Karta Dewa.
Sama halnya diungkapkan Renol, pedagang gorengan di kecamatan Penukal yang mengaku kembang kempis akibat bahan baku dagangannya merangkak naik.
“Dari tepung sampai bumbunya naik, tentu saja ini berpengaruh pada keuntungan kami. Sebab harga jual tetap, sementara modal terus bertambah akibat kenaikan bahan baku,” keluhnya.
Melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com, Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian kabupaten PALI Aan Jultravolta menyatakan pihaknya segera melakukan inspeksi mendadak (sidak).
Baca Juga: Modus Lowongan Kerja Tenaga Honorer, Anggota DPRD Sumsel Gelapkan Uang Ratusan Juta
Berita Terkait
-
Viral! Video Petugas Lapas Bongkar Pesta Sabu dan Minta Perlindungan Prabowo
-
Video Dugaan Pesta Sabu di Lapas Viral, Pejabat Kemenkumham Sumsel Diperiksa?
-
Bongkar Praktik Licik Lapas Tanjung Raja, Robby Minta Tolong Presiden Prabowo
-
Kisah Tragis Novi, Ibu Dua Anak Sering Diganggu Tetangga Genit Malah Dipenjara
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Semen Baturaja Raih Penghargaan SNI Award 2024: Bukti Komitmen Kualitas
-
Jalur Pendakian Gunung Dempo Ditutup Sementara, 68 Pendaki Dievakuasi
-
Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Gaya Hidup Sehat, BRI Hadir di OPPO Run 2024
-
Bank Sumsel Babel Raih Gold Rating dalam Asia Sustainability Reporting Rating 2024
-
Gunung Dempo Erupsi Lagi! Semburkan Abu Vulkanik hingga 200 Meter