SuaraSumsel.id - Sebuah pantai di Provinsi Bangka Belitung (Babel) terlihat menyusut alias mengering. Bahkan publik pun terlihat terkesina dengan fenomena alam ini.
Fenomena alam ini kemudian ramai direkam hingga akhirnya beredar di media sosial. Video air laut kemudian viral dengan sejumlah komentar khawatiran akan terjadi tsunami.
Pantai yang ramai dibahas tersebut diketahui bernama Pantai Sanfur yang berada di Desa Kebintik, Kecamatan Pangkalanbaru, Kabupaten Bangka Tengah, Babel.
Tampak juga beberapa warga kemudian memadati lokasi ini dan berkomentar soal tsunami.
Baca Juga: Cuaca Sumsel Hari Ini: Sejumlah Wilayah Berpotensi Hujan Disertai Petir
Tampak di video berdurasi 19 detik yang kemudian viral di jagad media sosial tersebut, banyak warga yang mengutarakan jika fenomena alam ini merupakan bagian dari bakal terjadinya tsunami.
Akun @palembang.terhits tampak membagikannya. Akun tersebut menuliskan jika tetiba air menyusut hingga mengering. Warga mengaku terkejut dan khawatir jika bakal ada tsunami sebagai penyerta dari fenomena alam tersebut.
"Seperti sebelum ya tanda² kebesar Allah hati² saudara takutnya pasang surut air naik lebih tinggi," ujar netizen lainnya.
"Semoga bukan pertanda yg buruk n semoga penduduk setempat selalu dlm perlindungan Allah . Amien," harap netizen lainnya.
"Biasa nyo kalai ck itu air nyo naek lagi.. Tapi debit air nyo lebih besak.. Ati²bae jangan neman igo main nyo di sekitar situ," ujar netizen sanz.llg.
Baca Juga: BI Ingatkan Pemda di Sumsel Waspada Gejolak Harga Pangan Jelang Akhir Tahun
"Tanda-tanda tsunami," kata netizen lain.
" Bisa berpotensi terjadi tsunami seperti crita seblomnya," kata netizen lain
"Ngerii tanda² sbelum terjadinya tsunami kayaknya ituu ngapa warga pada ngunpul," kata netizen lain.
"Akhir jaman...kiamat sdh didpn mata," kata netizen cemas.
"Air laut nya ngilang pada kmna. ?," tanya netizen.
Berita Terkait
-
Astaga! Pantai Sanfur di Babel Mengering, Air Laut Menyusut Hingga Terlihat Dasar Pantai
-
Cuaca Sumsel Hari Ini: Sejumlah Wilayah Berpotensi Hujan Disertai Petir
-
Waspada Warga Palembang! 22 Orang Telah Meninggal Dunia Karena DBD Tahun Ini
-
BI Ingatkan Pemda di Sumsel Waspada Gejolak Harga Pangan Jelang Akhir Tahun
-
Ini Alasan Petani Sumsel Enggan Remajakan Kebun Karet: Harga Jual Kian Tak Menguntungkan
Tag
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Olahraga Padel Kena Pajak 10 Persen, Kantor Sri Mulyani Buka Suara
-
Sering Kesetrum Jadi Kemungkinan Alasan Ade Armando Dapat Jatah Komisaris PLN Nusantara Power
-
Sosok Chasandra Thenu, Selebgram Ambon Akui Dirinya Pemeran Video Viral 1,6 Menit
-
Harga Emas Antam Kembali Longsor, Kini Dibanderol Rp 1.907.000/Gram
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
Terkini
-
Ekspor Menggeliat! Kilang Pertamina Plaju Sumbang Devisa USD 452 Juta Sepanjang 2024
-
Jangan Sampai Ketinggalan, 3 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Terungkap! Jejak Pitis, Koin Kesultanan Palembang Ternyata Sudah Dicatat Sejak 1819
-
Jangan Asal Klik! Pinjol Ilegal Masih Mengintai di Sumbagsel, Ini Cara Aman Kelola Keuangan Digital
-
Inflasi Sumsel Naik Tipis, Tapi Masih Aman! Ini Langkah Pemerintah Kendalikan Harga Pangan