SuaraSumsel.id - Kepala Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) Pangkalan Balai Bapenda Provinsi Sumatera Selatan atau Sumsel, Eka Juarsa, ditemukan tewas gantung diri di kandang ayam yang terletak di Kecamatan Suak Tapeh Banyuasin, Rabu (23/3/2022).
Kasat Reskrim Polres Banyuasin AKP Muhammad Ikang Ade Putra membenarkan hal tersebut. Dikatakannya, jasad Eka Juarsa meninggal dunia karena gantung diri.
Menurut Ikang, diduga kuat penyebab mengakhiri hidup dengan cara gantung diri karena depresi akibat sakit menahun yang dideritanya.
“Hasil keterangan keluarga seperti itu (sakit menahun). Tapi nanti kita dalami terkait hal tersebut,” tegas Kasat.
Baca Juga: Jika Temukan Indikasi Menimbun Minyak Goreng, Laporkan ke Hotline Polda Sumsel Ini
Kabar kematian pejabat di Banyuasin ini menyebar di media sosial. Dalam pesan berantai di aplikasi WhatsApp disebutkan jika Kepala UPTB Pangkalan Balai Bapenda Sumsel H Eka Juarsa, SSos, MSi Bin H Asnawi Malik meninggal dunia hari ini, Rabu (23/3) pukul 16.30 WIB karena sakit.
Jenazah almarhum rencananya akan dikebumikan di TPU Lebong Siarang Palembang, Kamis (24/3)besok.
Pantauan Sumselupdate.com-jaringan Suara.com, di rumah duka yang terletak di Jalan H Sanusi (simpang 5 Lebong Siarang ) No 3160, RT 36, RW 06, Kelurahan Suka Bangun, Kecamatan Sukarame Palembang, makin dipadati pelayat.
Catatan Redaksi: Hidup sering kali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567, yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Baca Juga: Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo Jadi Presiden 2024, Santri di Sumsel: Pak Ganjar, Laju Nian 2024
Berita Terkait
-
Dukung Mudik Lebaran Diperbolehkan Tahun Ini, Gubernur Herman Deru: Tidak Bisa Menahan Masyarakat Ingin Pulang Kampung
-
Pemred Surat Kabar Diancam Bakal Disiram Cuka Para Gegara Berita Korupsi Masjid Sriwijaya
-
Jika Temukan Indikasi Menimbun Minyak Goreng, Laporkan ke Hotline Polda Sumsel Ini
-
Terjerat Kasus Suap Infrastuktur, 15 Anggota DPRD Muara Enim Di-PAW tapi Satu Belum Dilantik
-
Group Iwan Bomba Dikabarkan Berat Akuisisi Klub Sriwijaya FC, Suporter Minta Lakukan Audit Keuangan
Tag
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Bank Sumsel Babel Dukung GENCARKAN & Sultan Muda: Dorong Ekonomi Sumsel Melesat
-
Inovasi Sampah Digital di Desa BRILiaN Hargobinangun: BRI Dorong UMKM Terus Maju
-
Waspada Pinjol Ilegal, OJK Bekali Emak-emak Sumsel dengan Ilmu Keuangan Syariah
-
Pasar Modal Inklusif: Difabel Palembang Antusias Belajar Investasi Saham
-
Literasi Keuangan & Syariah Digencarkan di Palembang, OJK Siapkan Anak Muda Jadi Sultan