SuaraSumsel.id - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Musi Palembang bakal menaikkan tarif air bersih. Kenaikan tarif bersih diperkirakan sebesar 10 persen yang disesuaikan dengan jenis pelanggan.
Direktur Utama PDAM Tirta Musi Palembang Andi Wijaya mengatakan, sejak 2011 pihaknya tidak pernah menaikkan tarif air bersih bagi pelanggannya.
Rencana kenaikan tarif akan berlangsung pada tahun ini.
“Kita naikkan setelah kajian, masih proses, setelah itu selesai dan dapat hasilnya kita naikkan,” katanya melansir dari Sumselupdate.com - jaringan Suara.com.
Baca Juga: Tak Penuhi Panggilan Jaksa, Pejabat Divisi Kredit Bank Sumsel Babel Dijemput Paksa
Andi mengatakan, saat ini pihaknya sedng melakukan survei tentang kepuasan pelanggan. Melakukan sosialisasi dan sedang berkoordinasi dengan DPRD Kota Palembang.
Dia mengatakan, setelah semua proses dilalui dan tidak ditemukan masalah, maka enam bulan ke depan PDAM Tirta Musi Palembang sudah bisa menerapkan kenaikan harga tarif air kepada seluruh pelanggan.
“Saat ini harga tarif air kita hanya Rp4.000 per meter kubik, harga ini jauh lebih murah dibandingkan dengan daerah lain di Sumsel,” katanya.
Menurutnya, kenaikan tarif air ini dinilai perlu mengingat banyak investasi yang sudah dilakukan oleh PDAM Tirta Musi Palembang.
"Harapannya target pendapatan PDAM untuk PAD Palembang meningkat sebesar sepuluh persen,” katanya.
Baca Juga: Dua Bupati Daerah Penghasil Batubara di Sumsel Dukung Larangan Ekspor Diterapkan
Tak hanya itu saja, di tahun 2022 ini PDAM Tirta Musi Palembang juga akan melakukan pemasangan sambungan baru dengan target 13.000 pelanggan.
Berita Terkait
-
Perbandingan Kekayaan Dedy Mandarsyah Vs Basuki Hadimuljono, bak Bumi dan Langit?
-
Pria Baju Merah Aniaya Dokter Koas Sudah 20 Tahun Kerja di Keluarga Lady, Ngaku Spontan Mukul Tanpa Perintah
-
Beda Harga Mobil Ayahnya Lady Aurelia di LHKPN dan di Pasaran: Selisihnya Bisa Tembus 150 jutaan
-
Sudah Jadi Tersangka, Polisi Beberkan Motif Pria Kaos Merah Penganiaya Dokter Koas di Palembang
-
Viral Dugaan Hukuman Ringan Lady Aurellia Pramesti dari Kampus: Tak Jadi DO, Diganti Sanksi Ini
Terpopuler
- Jabatan Mentereng Wahyu Hidayat, Pantas Ayah Dokter Koas Luthfi Ogah Damai dengan Pihak Lady Aurellia
- Ibunda Lady Biang Kerok Penganiayaan Dokter Ternyata Direktur Perusahaan Ternama
- Gus Iqdam Bela Miftah, Gus Arifin Ngaku Tak Suka: Maksudnya Apa Dam?
- Pendaftaran Pendamping Desa 2025 Resmi Dibuka! Cek Gaji dan Cara Daftarnya
- Alvin Lim Tuntut Teh Novi Ganti Rugi Rp 1 Triliun, Denny Sumargo Berkelakar Minta Bagian
Pilihan
-
Toyota Daftarkan Model Penerima Insentif PPnBM, Termasuk Veloz Hybrid ?
-
Harga Nggak Naik Tahun Depan, Bapanas Bilang Beras Premium Tak Kena PPN 12 Persen
-
Rumah Pendeta dan Ruko Jadi Sasaran, Komplotan Pencuri Ditangkap di Bontang
-
Perusahaan Asing Gugat Waskita Karya Karena Nunggak Utang Rp976 Juta
-
4 Rekomendasi Laptop Gaming di Bawah Rp 15 Juta, Terbaik Desember 2024
Terkini
-
SKK Migas dan Medco E&P Bangun Kemandirian Masyarakat: Ribuan Warga Sumsel Rasakan Manfaat
-
Kembali Hadir Program BRImo FSTVL 2024, Periode 1 Oktober 2024 hingga 31 Maret 2025!
-
Buntut Penganiayaan Dokter Koas, FK Unsri Istirahatkan Lady Aurelia
-
Lina Dedy dan Lady Diperiksa 12 Jam, Ungkap Motif di Balik Kasus Penganiayaan
-
Viral Pemukulan Mahasiswa Koas Kedokteraan Unsri, Rektor Mengecam Hal Ini