SuaraSumsel.id - Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Sumsel berhasil mengamankan 1.735.000 batang rokok ilegal atau tanpa izin bea cukai.
Adapun merek rokok yang diilegalkan ialah merk rokok harga sedang, R.One, MX BOLD, VIOS dan ESJE. Rokok - rokok tersebut diamankan pada Kamis (18/11/2021) sekitar pukul 10.00 Wib.
Jutaaan rokok tersebut awalnya dibawa menggunakan dua unit mobil Hiace dari Kabupaten Madura, Jawa Timur, yang rencananya akan dibawa ke Pangkalan Kerinci, Riau.
Untuk mengelabui petugas, para pelaku memindahkan puluhan ribu bungkus rokok tersebut ke Bus Wisata Bintang Bali AB 7952 JN di halaman loket Bus Triadi Satrio Wisata, di Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Alang - alang Lebar, Palembang.
Baca Juga: Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Walhi Sumsel Ingatkan Pemerintah Patuhi RTRW
"Jutaan batang rokok ini ditemukan dalam bagasi bus yang tidak berjalan, sehingga untuk pelaku masih dalam penyelidikan," kata Dirkrimsus Polda Sumsel, Kombes Pol Barly Ramadani, Senin (22/11/2021).
Kasubdit Indagsi Krimsus Polda Sumsel Kompol HadinSaeffudin mengatakan pihaknya mendapat informasi dari masyarakat, jika akan ada penyelundupan rokok tanpa bea cukai.
" Kami mulai melakukan penyelidikan, Selasa (16/11/2021), kemudian Kamis (18/11/2021) sekitar pukul 10.00 Wib anggota melakukan pencegatan di Tol, yang mana rokok ini datang dari Jakarta. Setelah itu para pelaku ini sempat kabur dan untuk melabui petugas ternyata pelaku sudah menyewa Bus untuk memidahkan barang - barang tersebut," ungkap Hadi.
Para pelaku, lanjut Hadi menyewa bus dan kemudian memindahkan puluhan ribuan slot rokok ke bagasi bus yang saat itu bus masih terparkir di loket sementara pelaku sudah kabur.
" Pelaku menyewa bus untuk mengantarkan rokok tersebut ke Riau dan nanti pembayarannya di Riau jika barang sudah tiba dan ada yang menjemput rokok tersebut," ujarnya.
Baca Juga: Ini Cara Sumsel Cegah Lonjakan COVID-19 di Akhir Tahun
Mengenai berapa jumlah kerugian negara atas rokok tanpa cukai ini, polisi mengungkapkan belum mengetahuinya."Kami serahkan ke Bea Cukai untuk menghitung berapa kerugian negara," pungkasnya.
Kontributor: Welly Jasrial Tanjung
Berita Terkait
-
Rokok Ilegal Makin Marak, Ahli: Cukai Tinggi Bukan Solusi
-
Awas Rokok Ilegal Merajalela, Petani Cengkeh Bongkar Bahaya Aturan Baru
-
Apindo Beberkan Dampak Kebijakan Jika Kemasan Rokok Polos Tanpa Merek Diimplementasi
-
Rokok Ilegal Bakal Menjamur Gegara Kebijakan Baru, Imbasnya ke Penerimaan Cukai
-
Intip Pemusnahan 162.708 Miras dan 12 Juta Rokok Ilegal
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Langkah Inovatif Bank Sumsel Babel di HUT ke-67 untuk Masa Depan Berkelanjutan
-
BRI Fellowship Journalism 2025: Beasiswa S2 Plus Pelatihan Keuangan untuk Jurnalis
-
LIVE Malam Ini! Debat Kedua Pilwalko Palembang: Siapa Punya Solusi Pembangunan?
-
Breaking News: Gedung PLN WS2JB Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
-
Leadership Camp GenBI: Bukan Cuma Pintar, Tapi Juga Kreatif dan Inspiratif