SuaraSumsel.id - Sosok Alex Noerdin, bisa dikatakan tokoh sentral Partai Golkar di Sumatera Selatan. Keberadaannya memimpin Partai Golkar tercatat cukup lama, selama tiga periode.
Selama itu, memimpin partai pohon beringin membawa partai ini memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (PIlkada) selama dua periode, termasuk meraup kursi terbanyak di kalangan legislatif tingkat provinsi.
Tidak hanya tingkat provinsi, sumbangan suara ini pun mampu menghantarkan para kader duduk di senayan. Termasuk sosok Alex Noerdin saat ini.
Alex Noerdin termasuk legislatif yang berhasil meraih suara terbanyak saat Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2019. Keberhasilan Partai Golkar mengantarkan kader hingga ke senayan pun, pernah dirasakan sang anak, Dodi Reza Alex Noerdin yang kini menjabat sebaga Bupati Musi Banyuasin.
Baca Juga: Harga Telur Ayam di Sumsel Merosot hingga Rp17.500 per Kg, tapi Daya Beli Masih Rendah
Kabupaten Musi Banyuasin pun telah mengenal Alex Noerdin sejak lama. Alex Noerdin pernah menjadi Bupati di kabupaten ini selama hampir dua periode, sejak 2001.
Meski tidak selesai dua periode karena ingin maju pada Pilkada Sumatera Selatan, Alex Noerdin mampu menyakinkan masyarakat Musi Banyuasin agar mendukungnya.
Populis dengan Program Sekolah dan Berobat Gratis, Alex Noerdin mampu unggul. Karir Alex Noerdin pun juga tergolong menukik dan moncer.
Alex memulai karir dengan pernah menjadi Pegawai Negeri Sipil atau PNS di Bapeda Musi Banyuasin, Kepala Dinas Pariwisata di Kota Palembang, membuat Alex percaya diri ke gelanggang politik.
Lahir dari sosok ayah sebagai pejuang daerah, Noerdin Pandji membuat Alex Noerdin tampaknya sudah mengenal politik Sumatera Selatan.
Baca Juga: Sumsel Terima Dana Hibah Amerika Serikat, Berikut Ini 12 Proyek Strategisnya
Pencolan Pilkada Sumsel 2008, Alex Noerdin berpasangan dengan Eddy Yusuf yang mampu memenangkan politik Sumatera Selatan 2008.
Menjelang kepemimpinan periode kedua, Alex Noerdin pernah mencoba peruntungan politik di DKI Jakarta. Tak tanggung-tanggung, saat itu yang dilawannya ialah Wali Kota Solo, Joko Widodo yang berpasangan dengan Ahok.
Alex Noerdin sendiri berpasangan dengan Nono Sampono, pada Pilkada DKI Jakarta 2012. Namun memang, kemampuannya belum bisa mengalahkan hati para warga warga DKI Jakarta.
Alex Noerdin pun kembali maju pada Pilkada Sumatera Selatan pada tahun 2013.
Saat itu, Alex Noerdin yang masih menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Sumsel berpasangan dengan Ketua DPD Partai Demokrat, Ishak Mekki.
Meski Hasil Pilkada 2013 ini pun pernah digugat ke Mahkamah Konstitusi, namun tetap dimenangkan pasangan Alex Noerdin dan Ishak Mekki.
Alex Noerdin yang telah dua periode memimpin Sumsel (2008-2018), itu pun sempat digadang-gadang menjadi menteri pada masa Presiden Joko Widodo periode ke dua.
Mengakhiri masa jabatanya sebagai Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin pun merestui anaknya Dodi Reza Alex Noerdin maju pada Pilkada Gubernur 2018-2023.
Saat itu, Alex Noerdin yang masih menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar yang mengharuskan semua elemen partai Golkar mendukung pencalonan sang anak, Dodi Reza Alex Noerdin.
Meski dalam Pilkada tersebut Dodi Reza Alex Noerdin gagal.
Baru pada awal Maret tahun 2020, kepemimpinan Golkar diserahkan Alex Noerdin kepada Dodi Reza Alex yang kini menjabat sebagai Bupati Musi Banyuasin.
Dodi Alex Noerdin pun kembali digadang-gadang akan dimajukan pada Pilkada 2024 mendatang.
Atas penatapan tersangka tokoh senior partai Golkar Sumsel ini, Pengamat Politik Baginda Togar menilai Dodi harus mampu memperlihatkan kemampuannya memimpin Partai Golkar.
Kondisi ini mengharuskan Dodi bekerja keras dalam memajamen dan menghidupkan kolektif di tubuh partai tersebut, meski hal tersebut dilakukan tanpa sosok Alex Noerdin.
"Meski banyak yang beranggapan pencapaian Dodi di Golkar berkat sosok Alex Noerdin, maka kini waktunya Dodi memperlihatkan kemampuan dirinya memimpin partai dalam kondisi ujian saat ini," ujar ia.
Kondisi penetapan tersangka Alex Noerdin meski masih mengedapankan praduga tidak bersalah tentu akan mempengaruhi cara pandang dan penialaian masyarakat,
"Ini semacam gelombang besar bertalu-talu, bagi kapal partai Golkar di Sumsel. Ini waktunya Dodi memperlihatkan kedewasan berpolitik, meski secara spikis sebagai anak biologis Alex Noerdin," ujar Bagindo.
Keberhasilan memimpin Alex menjadi cerminan dan bayang-bayang apakah sosok Dodi mampu matang secara politik sehingga akhirnya bisa mendapat tiket memimpin Musi Banyuasin, Pilkada di Kota Palembang atau provinsi Sumatera Selatan.
Alex Noerdin ditetapkan sebagai tersangka dua kasus korupsi.
Pada enam hari lalu, Kamis (16/9/2021), Alex ditetapkan tersangka kasus korupsi pembelian gas negara pada BUMD PDPDE hilir oleh kejaksaan agung RI.
Penetapan tersangka juga langsung menahan Alex Noerdin.
Hanya berselang enam hari, Alex Noerdin kembali ditetapkan tersangka kasus korupsi. Kali ini, korupsi masjid Sriwijaya, disangkakan jika mantan gubernur ini memperoleh fee dari pembangunan masjid Sriwijaya yang berasal dari dana hibah APBD Sumatera Selatan.
Berita Terkait
-
Kekayaan Gubernur Herman Deru di LHKPN, Minta CPNS Tiru Semangat Leluhur Usir Penjajah Pakai Bambu Runcing
-
Usut Kasus Baru, KPK Geledah 2 Kantor Pemkab Musi Banyuasin
-
Dilantik Prabowo di Istana, Ini Fokus Gubernur Sumsel Herman Deru di 100 Hari Pertama Kerja
-
Anggap Polemik Soal Gas Melon Sudah Selesai, Idrus Marham: Hubungan Golkar-Gerindra Tak Perlu Lagi Dipertanyakan
-
Polemik Anggaran IKN, Bahlil: Pembangunan Tetap Berjalan
Tag
- # alex noerdin
- # Alex Noerdin Korupsi
- # Korupsi Masjid Sriwijaya
- # Tersangka Korupsi Masjid Sriwijaya
- # Kasus Korupsi Masjid Sriwijaya
- # Partai Golkar
- # partai golkar sumsel
- # DPD Partai Golkar Sumsel
- # Dodi Reza Alex
- # Bupati Dodi Reza Alex
- # Dodi Reza Alex Noerdin
- # Musi banyuasin
- # Gubernur Sumsel
- # Mantan Gubernur Sumsel
- # Anak Gubernur Sumsel
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
Terkini
-
Tol Palembang-Betung Ditargetkan Rampung April 2026, Ini Progres Terbarunya
-
Jadwal Imsakiyah 14 Maret 2025: Wilayah Palembang, Banyuasin, dan Ogan Ilir
-
Sedekah Kuota Ramadan! Tri Ajak Anak Muda Berbagi Kebaikan Hanya dengan Satu Klik
-
Jadwal Buka Puasa Kota Palembang, Banyuasin, dan Ogan Ilir 13 Ramadan 1446 H
-
Sindikat Solar Subsidi Terbongkar, Kakak Beradik Ditangkap Saat Beraksi di SPBU Palembang