SuaraSumsel.id - Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Musi Rawas Utara (Muratara) Agus Maryanto pada Selasa (8/9/2020).
“Benar itu (salah satu bakal cawabup di Muratara). Yang bersangkutan tak hadir pada pendaftaran calon dan tes kesehatan hari ini di RSMH Palembang karena terkonfirmasi positif (virus corona,” ujar dia saat dikonfirmasi Suara.com.
Agus memastikan jika hasil tes laboratorium yang dilakukan pasangan petahana HM Syarif memperlihatkan hasil yang positif.
“Dari hasil swab yang dilakukan itu yang bersangkutan positif Covid-19. Baru tahunya satu hari menjelang pendaftaran ke KPU Muratara,” tambah dia.
Saat ini, Suryan Sofian tengah menjalani karantina mandiri guna memulihkan kondisi kesehatannya.
Di Pilkada Muratara, terdapat tiga bakal pasangan calon (paslon) yang akan bertarung, dua bakal paslon diusung oleh partai politik atau parpol. Sedangkan satu bakal paslon maju di Pilkada Muratara melalui jalur independen.
“Pasangan independent yakni Akisropi Ayub dan Baikuni Anwar,” singkat dia.
Ketua KPU Provinsi Sumsel Kelly menambahkan untuk balonkada yang tidak mengikuti tes kesehatan dapat menjalani pemeriksaan medis lanjutan pada 13-14 September 2020.
Balonkada yang masih berhalangan hadir harus tetap melakukan pemeriksaan kesehatan yang telah diatur oleh KPU.
Baca Juga: Wabup Johan Anuar Maju di Pilkada, KPK Tetap Proses Hukum
“Mereka yang sakit itu nantinya akan melakukan pemeriksaan yang bakal diserentakkan pada pekan depan,” pungkas dia.
Kontributor : Rio Adi Pratama
Berita Terkait
-
Positif Covid-19, Begini Kabar Terbaru Wali Kota Singkawang
-
Dicari! Tenaga Kesehatan COVID-19 Baru, Gaji Rp 15 Juta Per Bulan
-
Gowa Terima Dana Insentif Penanganan Covid-19 Rp 12,3 Miliar
-
Kasus COVID-19 Karimun Menurun, Mayoritas Orang Tua Setuju KBM Tatap Muka
-
Dikabarkan Positif Covid 19, Edhy Prabowo Masih Bisa Jawab Pesan Whatsapp
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Nyesek Sepatu Idaman Ternyata Sempit? Jangan Dijual! Coba 7 Trik 'Ajaib' Ini
-
Jabatan Wali Kota Prabumulih Arlan 'Di Ujung Tanduk' Gara-gara Ulah Anaknya di Sekolah?
-
Tetiba Muncul Dalih 'Chat Mesum' Jadi Alasan Buat Copot Kepsek yang Tegur Anak Walkot
-
Dugaan Blunder Sang Anak Jadi 'Beban', Siapa Sebenarnya Wali Kota Prabumulih Arlan?
-
Siapa Roni Ardiansyah? Sosok Kepsek yang 'Disingkirkan' Usai Tegur Anak Walkot Prabumulih