SuaraSumsel.id - Baca 10 detik
- Wali Kota Prabumulih, H. Arlan, membantah isu pencopotan Kepala Sekolah SMPN 1, Roni Ardiansyah, dengan menyebutnya sebagai hoaks
- Tiga bukti kuat memperlemah klaim Arlan: pernyataan Roni bahwa sertijab sudah dilakukan, unggahan perpisahan sekolah di Instagram, serta konfirmasi mutasi dari Kadisdikbud.
- Alih-alih meredam, klarifikasi Arlan justru menambah kebingungan dan kemarahan publik.
Drama pencopotan Kepala Sekolah SMPN 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah, memasuki babak baru yang semakin membingungkan dan penuh kontradiksi.
Di tengah amarah publik, Wali Kota Prabumulih, H. Arlan, akhirnya menggelar konferensi pers untuk memberikan klarifikasi. Namun, alih-alih meredam, pernyataannya justru bertabrakan telak dengan fakta dan pengakuan dari sang kepala sekolah sendiri.
Didampingi wakil wali kota dan sejumlah pejabat, Arlan dengan tegas membantah isu yang telah viral secara nasional. Ia melabeli kabar pencopotan Roni Ardiansyah dan isu anaknya membawa mobil sebagai berita hoaks.
Baca Juga:4 Fakta Ini 'Patahkan' Bantahan Wali Kota Arlan Soal Nasib Kepsek, Mana yang Benar?
“Itu berita hoaks, saya belum memindahkan. Baru menegur Pak Roni karena di sekolah itu ada masalah yang membuat anak tidak betah. Guru yang bermasalah sudah dipindahkan,” ujar Arlan, Selasa (16/9/2025).
Lebih jauh, ia juga meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi, namun tetap bersikeras bahwa tidak ada pencopotan, hanya teguran.
Klarifikasi Walkot vs. Fakta di Lapangan
Namun, pernyataan "hoaks" dan "baru ditegur" dari sang Wali Kota ini justru menjadi blunder baru. Publik dengan cepat menemukan setidaknya tiga bukti kuat yang secara langsung membantah klaim Arlan.
1. Pengakuan Sang Kepala Sekolah Sendiri
Baca Juga:Makin Ruwet! Wali Kota Arlan Bilang Hoaks, Kepsek Sudah Ucap Salam Perpisahan di Sekolah
Dalam wawancara terpisah, Roni Ardiansyah justru memberikan pernyataan yang 180 derajat berbeda. Ia mengonfirmasi bahwa serah terima jabatan (sertijab) telah dilakukan.
“Intinya saya sudah sertijab, saya ikhlas karena kebijakan yang saya buat. Saya menghormati keputusan pimpinan,” kata Roni.
2. Unggahan Perpisahan Sekolah yang Dihapus
Akun Instagram resmi SMPN 1 Prabumulih sempat mengunggah video perpisahan yang sangat emosional. Video tersebut menampilkan para siswa yang menangis sambil memeluk Roni, dengan keterangan foto yang sangat jelas:
“Sukses terus bapak di tempat yang baru.” Unggahan ini, meskipun kini telah dihapus, jejak digitalnya sudah terlanjur tersebar luas.
3. Konfirmasi dari Kepala Dinas Pendidikan