Gaji UMR Mau Kredit BeAT? Ternyata Cicilan Cuma Rp400 Ribuan, Ini Caranya

Di antara banyaknya pilihan, Honda BeAT dijuluki sebagai "motor sejuta umat" karena irit, lincah, dan perawatannya yang ramah di kantong.

Tasmalinda
Selasa, 29 Juli 2025 | 16:48 WIB
Gaji UMR Mau Kredit BeAT? Ternyata Cicilan Cuma Rp400 Ribuan, Ini Caranya
Motor Honda BeAT

SuaraSumsel.id - Punya kendaraan pribadi seringkali jadi mimpi besar bagi para pekerja dengan gaji UMR atau Upah Minimum Regional.

Mobilitas yang lebih bebas, nggak perlu lagi nunggu ojek online yang harganya fluktuatif, dan bisa hemat waktu di jalan adalah alasannya.

Di antara banyaknya pilihan, Honda BeAT dijuluki sebagai "motor sejuta umat" karena irit, lincah, dan perawatannya yang ramah di kantong.

Membeli unit bekasnya secara kredit pun menjadi jalan ninja yang paling realistis.

Baca Juga:Jadwal Lengkap Pemadaman Listrik Palembang Pekan Ini, Cek Wilayahmu Kena

Tapi, pertanyaannya, apakah dengan gaji UMR benar-benar bisa? Berapa cicilan per bulannya? Apa saja syaratnya biar pengajuan kredit disetujui pihak leasing?

Tenang, kamu nggak sendirian.

Banyak yang punya pertanyaan serupa.

Daripada cuma mengira-ngira, mari kita bedah tuntas simulasi kredit Honda BeAT bekas khusus buat kamu yang punya gaji UMR. Simak baik-baik agar mimpimu punya motor nggak cuma jadi angan-angan!

Langkah 1: Tentukan Harga Pasaran Motor

Baca Juga:Sudah Viral Berkali-kali, Kenapa Pemkot Palembang Tak Mampu Tertibkan Preman?

Harga Honda BeAT bekas sangat bervariasi tergantung tahun pembuatan, tipe (CBS, ISS, Deluxe), dan kondisi. Sebagai patokan, berikut kisaran harganya saat ini:

Honda BeAT eSP (2017 - 2019): Rp 9.000.000 - Rp 12.000.000
Honda BeAT Generasi Terbaru (2020 - 2022): Rp 12.500.000 - Rp 15.000.000

Untuk simulasi ini, kita akan ambil harga tengah yang paling umum di pasaran, yaitu Rp 12.000.000 untuk Honda BeAT eSP tahun 2019 dengan kondisi yang masih oke.

Langkah 2: Simulasi Kredit dengan Gaji UMR

Sekarang kita masuk ke bagian inti: hitung-hitungan. Kita akan gunakan asumsi:

Harga Motor: Rp 12.000.000
Gaji UMR: Rp 5.000.000 (menggunakan angka UMR DKI Jakarta sebagai acuan tertinggi, bisa disesuaikan dengan daerahmu)

Suku Bunga Leasing (Perkiraan): 1.5% - 2% per bulan (bunga motor bekas cenderung lebih tinggi dari motor baru).

Kunci utama agar kreditmu sehat adalah cicilan per bulan tidak boleh lebih dari 30% gaji. Artinya, cicilan idealmu adalah maksimal Rp 1.500.000/bulan.

Mari kita lihat simulasinya dengan beberapa pilihan Uang Muka (DP):

Skenario 1: DP Ringan (20% = Rp 2.400.000)

Dengan DP Rp 2.400.000, sisa utang pokokmu adalah Rp 9.600.000.

Tenor 12 bulan (1 tahun): Cicilan sekitar Rp 944.000 / bulan
Tenor 24 bulan (2 tahun): Cicilan sekitar Rp 536.000 / bulan
Tenor 36 bulan (3 tahun): Cicilan sekitar Rp 400.000 / bulan

Semua opsi cicilan di skenario ini SANGAT AMAN dan jauh di bawah batas 30% dari gaji UMR. Kamu punya ruang finansial yang sangat lega.

Skenario 2: DP Lebih Besar (30% = Rp 3.600.000)</H3>

Dengan DP lebih besar, sisa utang pokokmu adalah Rp 8.400.000.

Tenor 12 bulan (1 tahun): Cicilan sekitar Rp 826.000 / bulan
Tenor 24 bulan (2 tahun): Cicilan sekitar Rp 469.000 / bulan
Tenor 36 bulan (3 tahun): Cicilan sekitar Rp 350.000 / bulan

Analisis: Semakin besar DP, semakin kecil cicilan bulananmu. Ini adalah strategi paling cerdas. Selain meringankan beban bulanan, pengajuan kreditmu juga punya kemungkinan lebih besar untuk disetujui karena leasing melihatmu punya komitmen finansial yang lebih kuat.

Langkah 3: Siapkan Dokumen Persyaratan Wajib

Angka sudah oke, sekarang siapkan "senjata" agar pengajuanmu mulus. Pihak *leasing* biasanya akan meminta:

Dokumen Pribadi: Fotokopi KTP pemohon (dan pasangan jika sudah menikah), fotokopi Kartu Keluarga (KK).
Dokumen Penghasilan: Ini yang paling krusial. Siapkan slip gaji asli atau Surat Keterangan Penghasilan dari perusahaan tempatmu bekerja.

Pastikan nominalnya sesuai.
Dokumen Tambahan: Fotokopi rekening listrik/PBB/PAM untuk bukti domisili.

Uang Muka (DP): Siapkan dana sesuai skenario yang kamu pilih.
Jangan Lupakan BI Checking / SLIK OJK!

Ini adalah faktor tak terlihat yang sering bikin pengajuan ditolak. Pastikan kamu tidak punya riwayat kredit macet di tempat lain (misalnya pinjol, kartu kredit, atau cicilan barang lainnya). Riwayat yang bersih adalah kunci utama persetujuan.

Gaji UMR Punya BeAT? Sangat Mungkin!

Dari simulasi di atas, jelas bahwa memiliki Honda BeAT bekas dengan gaji UMR bukanlah hal yang mustahil. Kuncinya ada pada **perencanaan yang matang**.

Tabung DP Sebesar Mungkin: Targetkan DP minimal 20-30% dari harga motor. Ini akan meringankan cicilanmu secara signifikan.

Pilih Tenor yang Realistis: Meskipun tenor 3 tahun menawarkan cicilan paling ringan, tenor 2 tahun seringkali menjadi pilihan yang seimbang antara beban bulanan dan total bunga yang dibayar.

Jaga Riwayat Kreditmu: Pastikan skor kreditmu di SLIK OJK bersih sebelum mengajukan.

Siapkan Dokumen Lengkap: Jangan sampai pengajuanmu tertunda hanya karena dokumen yang kurang.

Memiliki motor pribadi dengan gaji UMR membutuhkan disiplin, tapi kebebasan dan efisiensi waktu yang kamu dapatkan akan sangat sepadan.

Punya pengalaman kredit motor dengan gaji UMR?

Atau ada tips jitu lainnya yang belum disebutkan?

Yuk, bagikan ceritamu di kolom komentar di bawah ini untuk membantu teman-teman lainnya!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak