Masuk ke kabin dan perhatikan keaslian interior, terutama jok, dashboard, dan plafon.
Periksa apakah ada bekas banjir seperti bau apek, karpet lembap, atau korosi di bawah jok. Cek juga fungsi AC, head unit, dan panel tombol.
5. Odometer: Waspada Kilometer Palsu
Jangan mudah percaya angka kilometer rendah.
Baca Juga:Lebih Banyak Beli Rokok daripada Beras? Ini Fakta Mengejutkan Warga Sumsel
Periksa apakah kondisi stir, pedal gas, dan tuas transmisi sepadan dengan jumlah kilometer. Kilometer bisa saja “diputar balik” untuk menarik pembeli.
6. Suspensi dan Kaki-Kaki: Uji Rasa Saat Test Drive
Saat test drive, rasakan suspensi mobil saat melewati jalan bergelombang.
Bunyi "gluduk" atau getaran tidak normal bisa jadi tanda suspensi aus. Pastikan juga stir tidak berat sebelah dan mobil tidak menarik ke satu arah.

7. Ban dan Velg: Bukan Sekadar Penampilan
Baca Juga:Inflasi Sumsel Naik Tipis, Tapi Masih Aman! Ini Langkah Pemerintah Kendalikan Harga Pangan
Cek usia dan kondisi ban, termasuk ketebalan tapak dan keretakan di sisi ban. Velg yang peyang atau aus bisa menyebabkan getaran saat berkendara dan butuh biaya tambahan untuk perbaikan.
Tips Bonus: Bawa Montir atau Gunakan Jasa Inspeksi Mobil Bekas
Jika ragu, jangan sungkan untuk membawa montir terpercaya atau gunakan layanan inspeksi pihak ketiga. Biaya inspeksi lebih murah daripada risiko beli “mobil rongsokan bersolek”.
Ini lah 7 bagian atau siap-siap bongkar dompet?