Harga Elpiji 3 Kilogram di Sumsel Naik Rp18.500, Ini Alasan Hiswana Migas

Kenaikan harga ini merupakan penyesuaian pertama sejak 2017 dan tercantum dalam Surat Keputusan Gubernur Sumatera Selatan Nomor 19/KPTS/IV/2025

Tasmalinda
Kamis, 09 Januari 2025 | 20:13 WIB
Harga Elpiji 3 Kilogram di Sumsel Naik Rp18.500, Ini Alasan Hiswana Migas
Ilustrasi LPG 3 kg. Harga elpiji 3 Kg di Sumsel naik Jadi Rp18.500, Ini Alasan Hiswana Migas [Dok Pertamina]

SuaraSumsel.id - Hiswana Migas Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) mengumumkan kenaikan harga eceran tertinggi (HET) LPG 3 kilogram di Sumatera Selatan, yang sebelumnya Rp15.650 per tabung kini menjadi Rp18.500.

Kenaikan harga ini merupakan penyesuaian pertama sejak 2017 dan tercantum dalam Surat Keputusan Gubernur Sumatera Selatan Nomor 19/KPTS/IV/2025, yang menggantikan SK Gubernur sebelumnya.

Ketua DPD Hiswana Migas Sumbagsel, Didik Cahyono, menjelaskan bahwa keputusan ini mengikuti kajian akademis dan diskusi dengan berbagai pihak terkait, termasuk pemerintah dan pelaku usaha. Penyesuaian harga ini disebabkan oleh meningkatnya biaya operasional distribusi gas, yang dipengaruhi oleh kenaikan upah minimum wilayah Sumsel.

Ketua DPD Hiswana Migas Sumbagsel Didik Cahyono di Palembang, Sumsel, Kamis, mengatakan HET LPG 3 kg di Sumsel terakhir mengalami perubahan pada 2017 atau 7 tahun lalu.

Baca Juga:Herman Deru-Cik Ujang Ditetapkan sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Sumsel Terpilih

"Setelah SK ditandatangani Pj Gubernur Sumsel, kami sudah melakukan edukasi mulai hari ini kepada DPC di Sumsel dan juga agen/pangkalan terkait dengan penyesuaian HET LPG 3 kg ini. Sejak ditandatangani, kami juga sudah melakukan persiapan-persiapan hingga ke tingkat agen/pangkalan," katanya.

Penyesuaian HET LPG 3 kg tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Sumatera Selatan Nomor 19/KPTS/IV/2025. Dengan berlakunya keputusan baru itu, maka SK Gubernur Sumatera Selatan Nomor 821/KPTS/IV/2017 tak lagi berlaku.

Didik menjelaskan keputusan atas penyesuaian HET LPG 3 kg yang baru tersebut sudah ditandatangani Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi pada 3 Januari 2025.

Penyesuaian HET tersebut juga telah melalui proses yang panjang baik berupa kajian akademis maupun melalui forum group discussion, melibatkan semua pihak pemangku kepentingan, mulai dari BPS Sumsel, TPID Sumsel, Dinas Perdagangan, Dinas ESDM, Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas Sosial, Dinas Koperasi dan UKM, Polda Sumsel, akademisi, hingga pelaku usaha.

"Penyesuaian ini disebabkan karena naiknya biaya operasional distribusi gas yang dipengaruhi juga oleh kenaikan upah minimum wilayah Sumsel," ujarnya menjelaskan.

Baca Juga:Unggul 2,2 Juta Suara, Herman Deru-Cik Ujang Siap Dilantik Sebagai Pemimpin Sumsel

Area Manager Communication Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan mengatakan pihaknya mendukung penuh terhadap kebijakan ini dan akan terus bekerja sama dengan pemerintah dalam memastikan implementasi berjalan lancar di lapangan.

Melansir ANTARA, Pertamina juga mendukung kebijakan ini untuk memastikan pasokan LPG 3 kg tetap tersedia bagi masyarakat yang berhak, sambil menjaga keseimbangan distribusi subsidi energi dan mendorong perkembangan UMKM.

News

Terkini

Suasana haru dan kebanggaan membalut Pendopo Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, pada Selasa (15/4/2025), saat Sekolah Lanjut Usia (Lansia) Tangguh Nurul Persada Indralaya.

Lifestyle | 23:18 WIB

Sekjend AKKSI, Adrian Zakhary, menyampaikan rasa syukurnya karena Sumsel menjadi provinsi pertama yang membentuk DPW AKKSI.

Lifestyle | 22:23 WIB

Fitur Dana Kaget yang selama ini identik dengan keseruan berbagi rezeki di aplikasi DANA, kini menjelma menjadi solusi nyata dalam memenuhi kebutuhan harian masyarakat.

Lifestyle | 18:22 WIB

Aroma rempah yang dulu memenuhi lorong-lorong Pasar Cinde kini tergantikan oleh debu dan semak yang tumbuh liar. Di balik pagar seng yang makin berkarat, berdiri kerangka bet

Lifestyle | 14:01 WIB

Suasana malam Minggu di Taman Bacaan Tangga Takat, Palembang, Sumatera Selatan berubah semarak oleh gelak tawa dan tepuk tangan meriah warga.

Lifestyle | 23:31 WIB

Pemeriksaan ini menjadi bagian penting dalam menelusuri berbagai kebijakan dan keputusan yang diambil selama masa proyek berlangsung, serta untuk mengungkap potensi penyimpang

News | 21:03 WIB

Hery Gunardi memiliki pengalaman di berbagai posisi strategis.

News | 20:42 WIB

PT Bukit Asam Tbk (PTBA), anggota Grup MIND ID, kini genap berusia 44 tahun. Sebuah perjalanan panjang penuh makna sejak didirikan pada 2 Maret 1981.

News | 19:49 WIB

Melalui tautan resmi yang beredar luas di media sosial, siapa pun berkesempatan mengklaim saldo DANA secara cuma-cuma, tanpa perlu melakukan top-up atau misi khusus.

Lifestyle | 21:57 WIB

Bagi masyarakat luas yang ingin mengikuti jalannya debat secara menyeluruh, KPU telah menyediakan siaran langsung melalui kanal YouTube resmi KPU Kabupaten Empat Lawang

News | 19:01 WIB

Sebanyak 27 kreator konten dari berbagai platform digital di Sumatera Selatan berkumpul dalam sebuah momen bersejarah

News | 18:08 WIB

Pembuktian dalam sidang gugatan kasus kabut asap yang diajukan oleh sebelas warga Sumatera Selatan terhadap sejumlah perusahaan terus bergulir di Pengadilan Negeri Palembang.

News | 17:35 WIB

Peristiwa kecelakaan kerja kembali mengguncang aktivitas pelayaran di perairan Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan.

News | 16:46 WIB

Ia menjadi korban dugaan penipuan bermodus penukaran uang baru untuk kebutuhan Tunjangan Hari Raya (THR) Idul Fitri 1446 Hijriah.

News | 12:47 WIB

Dalam bincang buku Pulang yang berlangsung hangat namun sarat makna, hadir para akademisi, sastrawan, kalangan advokat, mahasiswa, hingga para pencinta puisi.

Lifestyle | 22:16 WIB
Tampilkan lebih banyak