Detik-Detik Kebakaran RS Siloam Palembang, Ada Ledakan Kaca Dan Asap Membesar

Perawat tersebut secara tidak sengaja melihat asap di ruangan pelayanan di poli rawat jalan yang sudah berakhir jam operasionalnya itu.

Tasmalinda
Selasa, 05 Juli 2022 | 06:13 WIB
Detik-Detik Kebakaran RS Siloam Palembang, Ada Ledakan Kaca Dan Asap Membesar
Proses evakuasi pasien RS Siloam Palemban [ANTARA]

SuaraSumsel.id -  Kebakaran yang terjadi di Rumah Sakit (RS) Siloam Sriwijaya Palembang, Sumatera Selatan, Senin (4/7) pukul 21.45 WIB, diduga dipicu oleh korsleting listrik.

Pasien yang terdiri atas ibu, anak-anak, dan lanjut usia dievakuasi keluar gedung, bahkan beberapa di antaranya membawa beserta ranjang, kursi roda dan terinfus. Mereka dibantu petugas keamanan, perawat, dan pengunjung lainnya.

Petugas keamanan PS Mal Okta mengaku sempat mendengar suara ledakan dan pecahan kaca dari lantai dua gedung.

"Ada ledakan dan pecahan kaca," kata Direktur RS Siloam Sriwijaya Bona Fernando .Setelah beberapa saat, polisi dan pemadam kebakaran tiba mengatasi kejadian tersebut.

Baca Juga:Musim Panen Tiba, Petani Kopi di Sumsel Ngeluh Harga Jual Stagnan

Dari pantauan di lokasi, masih ditemukan serpihan pecahan kaca berserakan di luar gedung berlantai delapan itu.

Aparat Polrestabes dan Polsek Ilir Barat I Palembang masih melakukan pemeriksaan mencari titik api di dalam gedung dan bersiaga. Meskipun demikian, saat ini kondisi sudah mulai kondusif. Pasien satu pe rsatu kembali ke ruangannya.

"Sepertinya ada korsleting entah kabel terbakar, AC terbakar, atau seperti apa. Pastinya belum tahu, masih menunggu laporan tim," kata dia.

Dari kejadian tersebut, perawat dan petugas mengevakuasi para pasien berjumlah sekitar puluhan orang itu keluar dari gedung, terutama pasien rawat inap, ICU, di lantai dua, empat, dan lima.

Mereka ditempatkan di areal parkiran gedung RS yang bersebelahan dengan Stadion Bumi Sriwijaya dan Palembang Square Mal.

Baca Juga:3.232 Calon Jemaah Haji Asal Sumsel Telah Berada di Tanah Suci Mekkah

"Tidak ada korban jiwa atas kejadian ini. Beberapa pasien sudah dibawa masuk ke ruangannya yang diutamakan yang sakit kritis," katanya [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini