SuaraSumsel.id - Bulan penuh rahmat Ramadhan segera berlalu. Meski harus ditinggalkan bulan suci tersebut, umat muslim akan bersuka menyambut Idul Fitri.
Malam 1 Syawal Idul Fitri pun disambut dengan mengumandangkan gema takbir atau takbiran. Takbiran disunnahkan bagi umat muslim laki-laki yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW menyambut kemenangan Idul Fitri.
Takbir dibagi menjadi dua yakni takbir mursal dan takbir muqayyad. Takbir mursal merupakan takbir yang waktunya tidak mengacu waktu shalat sehingga dianjurkan sepanjang malam dibacakan sebagai bentuk syukur atas hari kemenangan yang telah tiba.
Takbir mursal ini meliputi takbir Idul Fitri dan Idul Adha.
Baca Juga:Harga Daging Sapi di Sumsel Tembus Rp180.000 Per Kilogram, H-1 Lebaran
Takbir ini dikumandangkan dari matahari terbenam hingga imam melaksanakan takbiratul ihram saat shalat Ied. Adapun bacaan takbir Idul Fitri di antaranya bisa dibaca di rumah atau pun di masjid.
Berikut adalah bacaan takbiran Idulfitri versi pendek dan panjang yang lengkap dengan artinya.
Bacaan Takbiran versi Pendek
“Allaahu akbar allaahu akbar allaahu akbar. laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar wa lillaahil-hamd.”
Artinya: Allah Maha Besar Allah Maha Besar Allah Maha Besar. Tidak ada Tuhan melainkan Allah, dan Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah.
Baca Juga:Pemudik Mulai Masuk Lintas Sumatera, Jalan Antara Sumsel dan Sumbar Mulai Ramai Plat B, D dan F
Bacaan Takbiran versi Panjang
Baca Juga: Besok Lebaran, Ini Bacaan Takbiran Disertai Lafal Latin dan Artinya
“Allaahu akbar allaahu akbar allaahu akbar. laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. allaahu akbar wa lillaahilhamd.allaahu akbar kabiiraw wal hamdu lillaahi katsiiraa wasubhaanallaahibukrataw wa ashiilaa. laa ilaaha illallaahu walaa na'budu illaa iyyaahu mukhlishiina lahud-diina walau karihal kaafiruun. laa ilaaha illallaahu wahdahu shadaqa wa'dahu wa nashara abdahu wa a'azza jundahu wa hazamalahzaaba wahdah. laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. allaahu akbar wa lillaahil-hamd.”
Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar tidak ada Tuhan melainkan Allah, dan Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah. Allah Maha Besar dan aku mengagungkan Allah dengan besar-besar keagungan. Segala puji bagi Allah dan kami memuji Allah sebanyak-banyaknya. Maha Suci Allah pada pagi dan petang, tidak ada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang kami sembah kecuali hanya Allah, dengan ikhlas kami beragama kepadanya, walaupun orang-orang kafir membenci. Tidak ada Tuhan melainkan allah sendirinya, benar janjinya, dan dia menolong hambanya, dan dia mengusir musuh nabinya dengan sendirinya, tidak ada tuhan melainkan Allah, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, dan bagi-Nya segala puji."
Inilah bacaan takbiran Idul Fitri 1442 H untuk versi pendek dan panjang yang dikumandangkan sebagai gema takbir kemenangan.