Perbaikan Jalan Tol Trans Sumatera, Tol Terbaggi Besar-Kayu Agung dan Tol Kayu Agung-Betung Ditarget Sebelum Idul Fitri

perbaikan ruas tol Terbanggi BesarPematang PanggangKayu Agung dan Tol Kayu AgungPalembangBetung (KAPB) selesai sebelum Idul Fitri 2022.

Tasmalinda
Senin, 07 Maret 2022 | 15:41 WIB
Perbaikan Jalan Tol Trans Sumatera, Tol Terbaggi Besar-Kayu Agung dan Tol Kayu Agung-Betung Ditarget Sebelum Idul Fitri
Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni-Terbanggi Besar di Desa Jati Agung, Lampung Selatan, Lampung, Minggu (26/5/2019). Jalan tol trans Sumatera diperbaiki sebelum Idul Fitri 2022. [Antara]

SuaraSumsel.id - Penyelesaian perbaikan ruas tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung dan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (KAPB) selesai sebelum Idul Fitri 2022.

Director of Operation II Waskita Bambang Rianto menyampaikan bahwa tim proyek fokus pada bagian ruas tol yang mengalami kerusakan.

“Tim proyek untuk fokus pada perbaikan jalan tol yang mengalami kerusakan agar Standar Pelayanan Minimal (SPM) Jalan Tol dapat dipenuhi guna menjamin keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan tol dan untuk menunjang mobilisasi masyarakat pada saat arus mudik lebaran,” ujar Bambang dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.

Rencananya seluruh pekerjaan perbaikan permanen yang bersifat rigid pavement hingga flexible pavement akan selesai pada April 2022.

Baca Juga:Wabup Ogan Ilir Ardani dan Mantan Ketua Komisi III DPRD Sumsel M Ridho, Jadi Saksi Sidang Korupsi Masjid Sriwijaya

Penyelesaian perbaikan ruas tol Terbanggi Besar—Pematang Panggang—Kayu Agung (TBPPKA) sepanjang 189 kilometer tuntas sebelum arus mudik Idul Fitri 2022.

Ruas tol yang menjadi bagian dari Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) ini menjadi salah satu segmen penting dalam menunjang efektifitas dan efisiensi mobilitas masyarakat di Sumatera.

Jalan Tol Kayu Agung—Palembang—Betung tahap 1 sepanjang 42,5 kilometer juga akan diperbaiki secara menyeluruh, termasuk titik-titik lubang. Ruas tol Kayu Agung—Palembang—Betung dikelola oleh anak usaha Waskita Toll Road, yaitu PT Waskita Sriwijaya Tol (WST).

“Target kami adalah menutup seluruh titik-titik lubang, sekecil apapun, yang teridentifikasi di ruas tol Kapal Betung. Apabila ditemukan lubang baru, akan segera ditutup dengan aspal coldmix baro-baro dari Korea Selatan dalam waktu kurang dari 1x24 jam. Target waktu tersebut melebihi standar pelayanan minimum pemeliharaan jalan tol, yaitu 2x24 jam,” kata Bambang.

Director of Operation II Waskita Bambang Rianto juga optimistis ke depannya, ruas Kapal Betung bisa zero lubang.  (ANTARA)

Baca Juga:Hujan Lebat Bakal Melanda 8 Wilayah di Sumsel Hari Ini, Disertai Petir

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini