Mulai Hari Ini, PDAM Tirta Musi Hentikan Distribusi Air Besih di Sejumlah Daerah

Sejumlah daerah di Palembang ini akan mengalami pemadaman air bersih.

Tasmalinda
Kamis, 18 November 2021 | 16:09 WIB
Mulai Hari Ini, PDAM Tirta Musi Hentikan Distribusi Air Besih di Sejumlah Daerah
Ilustrasi air bersih. PDAM Tirta Musi hentikan distribusi air bersih. [Envato Elements]

SuaraSumsel.id - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Musi Kota Palembang, Sumatera Selatan, menghentikan pendistribusian air bersih di sejumlah daerah. 

Hal ini disebabkan karena ada bebrapa pipa koneksi saluran air yang perlu diperbaiki. Selama diperbaiki, maka saluran air ke pelanggan akan dihentikan beberapa waktu.

“Perlu diyakini bersama kalau perbaikan ini dalam rangka meningkatkan pelayanan kami kepada masyarakat,” kata Direktur Utama PDAM Tirta Musi Andi Wijaya seperti melansir dari ANTARA

Direktur Operasional PDAM Tirta Musi Cik Mit menambahkan, setidaknya ada tiga unit pipa koneksi penyaluran di IPA Karang Anyar masing-masing pipa balancing chamber eksisting, header discharge hingga header suction yang perlu diganti baru.

Baca Juga:UMP Sumsel 2022 Tak Naik, Asosiasi Pengusaha: Sudah Sesuai Aturan

“Selama masa perbaikan tersebut masyarakat diharapkan segera mencukupi kebutuhan air,” ujarnya.

Perbaikan pipa itu akan menghentikan pasokan air sementara bagi masyarakat yang berada di wilayah tiga unit pelayanan Booster PDAM.

Unit Pelayanan Karang Anyar (Jalan Pangeran Si Doing Kenayan, Mandi Api, Lorong Hibah ,Panglima Kumbang, Lebak Keranji, Tiga Putri, Putri Kembang Dadar, Hulubalang, Tanjung Barangan, Tanjung Aur, Tanjung Bubuk, Macan Lindungan dan Parameswara).

Lalu unit Pelayanan Alang-alang Lebar (Kompleks AURI, Talang Betutu, Tanjung Api-pi, Talang Jambe, Kebun Bunga, Jalan Naskah, HM Soleh, Sukakarya dan Perindustrian).

Selain itu, unit pelayanan Km 4 (Jalan Demang Lebar Daun, Jalan Sungai Sahang, Komplek Demang Mas, Trikora, Kolonel H.Burlian, Letnan Murod, Srijayanegara, Komplek Pemda, Swadaya Pakjo, Basuki Rahmat, Rimba Kemuning, Swadaya, Sersan Sani, Komplek Fatal, Bedil, Kompleks Sintraman Jaya, Jenderal Sudirman, Letnan Simanjuntak, Mahidon dan Cambai Agung).

Baca Juga:UMP Sumsel 2022 Tidak Naik, Buruh Tolak Tandatangani Hasil Rapat Dewan Pengupah

“Pada prinsipnya kami berusaha memanfaatkan waktu perbaikan seoptimal mungkin sehingga sebanyak 20 ribu pelanggan yang terdampak segera kembali mendapatkan pasokan air,” tandasnya.

Seorang warga di Kecamatan Sukarame, Palembang Hendrawan mengatakan, setelah adanya perbaikan tersebut warga mengharapkan pasokan air dapat kembali normal.

Beberapa waktu lalu pasokan air yang mereka dapatkan terbatas karena sering terjadi gangguan.

“Mudah-mudahan setelah ada perbaikan ini tidak terjadi lagi gangguan, aliran air menjadi deras jangan seperti kemarin air yang ngalir kecil,” kata dia. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini