SuaraSumsel.id - Mahasiswa salah satu PTN di Palembang, Sumatera Selatan diungkapkan mengakhiri hidup dengan lompat dari gedung mal karena depresi terlambat wisuda. Hal ini dungkap polisi yang melakukan penyelidikan kepada pihak keluarga.
Diberitakan sebelumnya, mahasiswa PTN tewas karena lompat dari gedung Palembang Indah Mal (PIM), Jumat (8/10/2021) sore.
Hal ini disampaikan Kapolsek Ilir Barat 1 Palembang AKP Roy Tambunan saat dihubungi awak media.
“Informasi dari orang tuanya, korban sebelum melakukan itu (bunuh diri –red) sudah bertelponan dengan orang tuanya. Jadi dia (korban –red) itu depresi karena tidak diwisuda, terlambat wisuda dia,” ujar AKP Roy Tambunan, Jumat (8/10/2021) malam.
Baca Juga:Kasus Investasi DHD Farm di Sumsel, Korban Alami Kerugian Ratusan Miliar Rupiah
Melansir sumselupdate.com - jaringan Suara.com, korban merupakan mahasiswa semester sebelas, D4 PTN Palembang.
“Kemungkinan semester 11, karena kita dapat data dari identitasnya tahun 2020 korban semester delapan,” jelasnya.
Korban diperkirakan mendapat tekanan dari keluarga.
“Diperkirakan mendapat tekanan juga, mungkin dari orang tuanya. Karena wajar orang tua menuntut (untuk diwisuda —red),” tambah Kapolsek.
Pantauan di Instalasi Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Moh Hasan Palembang, tampak keluarga korban mulai berdatangan.Isak terdengar dari keluarga korban lantaran begitu syok dengan peristiwa tersebut.
Baca Juga:Polda Sumsel Ungkap Jaringan Narkoba Antarprovinsi di Palembang
Namun belum ada perwakilan keluarga korban yang bersedia berkomentar terkait peristiwa ini.
Berita sebelumnya, pengunjung Palembang Indah Mall (PIM) terletak di Jalan Letkol Iskandar No 18, Kelurahan 24 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil Palembang, Jumat (8/10/2021) sore, dibikin heboh.
Seorang pria tewas usai melompat dari lantai tiga gedung PIM.Mendapat informasi tersebut, anggota Identifikasi Polrestabes Palembang melakukan evakuasi terhadap jenazah pria tersebut ke RS Bhayangkara Palembang.
Barulah diketahui, Alfitrah Kidzi Mahirza (20). Sumber dari pihak kepolisian, jika Alfitrah Kidzi Mahirza merupakan mahasiswa perguruan tinggi negeri (PTN) di Kota Palembang.
Catatan Redaksi:
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.