SuaraSumsel.id - Rektor Universitas Indonesia, Ari Kuncoro diketahui sudah mundur dari jabatan Wakil Komisaris Utama BRI. Meski demikian, hal ini pun kembali menjadi tranding topik di media sosial Twiitter.
Netizen pun kembali berkomentar atas hal tersebut. Mereka menyebut, kemunduran itu ialah hasil perjuangan netizen.
Sebelumnya, netizen terlihat gentol membuat lelucon mengenai keputusan Presiden Joko Widodo yang menandatangi perubahan statuta Universitas Indonesia.
Statuta yang memperbolehkan Rektor UI bisa merangkap jabatan, termasuk di kursi BUMN.
Baca Juga:Karyawan Hotel dan Restoran di Sumsel Banyak Belum Divaksin COVID-19, Ini Langkah PHRI
Kini, netizen mengungkapkan pilihan Ari Kuncoro mundur dari bangku empuk komisaris itu ialah hasil perjuangan di dunia maya.
Ada akun netizen yang sampai menyebut Ari Kuncoro tidak sanggup dibully se-negara.
Akun Bo** menulis sarkas yang bertanya, siapa yang bisa kuat dinyinyir di media sosial. Apalagi sempat lama menjadi tranding topic di media sosial dan dijadikan lelucon.
Ia pun mengungkap, siapa yang kuat jika harus dibully se-negara.
![Netizen mengomentari twiiter Rektor UI mundur dari jabatan [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/original/2021/07/22/82849-netizen-mengomentari-twiiter-rektor-ui-mundur-dari-jabatan-instagram.jpg)
"Siapa yang kuat, dibully oleh orang se-negara," tulisnya.
Baca Juga:Sumsel Genjot Produksi Padi lewat Program Optimalisasi dan Intensifikasi Lahan
Sampai Kamis (22/7/2021) siang, netizen terus membahas kemunduran Rektor UI, Ari Kuncoro dari kursi BUMN tersebut. Dengan hastag Rektor UI Ari Kuncoro mundur, netizen mengomentarinya beragam.
- 1
- 2