SuaraSumsel.id - Video yang memperlihatkan kurir kebingunan beredar di beberapa akun media sosial di Palembang. Dalam video itu nampak kurir yang mengantarkan paket ke rumah mewah berpagar tinggi.
Paket yang dihantarkan pun tidak berharga tinggi, hanya sekitar Rp 19.000. Ia pun kebingungan, bagaimana mengantarkan paket tersebut ke rumah mewah dengan kondisi pagar hitam tinggi tertutup rapat.
Selain pagar tinggi, rumah itu pun nampak terkunci, bahkan pintu dan jendela juga masih tertutup rapat kain hordeng. Hal ini menjadi ciri-ciri jika rumah kosong.
Dengan logat bahasa Sekayu, Sumatera Selatan, kurir mengungkapkan bagaimana sulitnya memanggil si punya rumah. Karena pagar tertutup rapat dan berpagar tinggi.
Baca Juga:Deteksi Karhutla, Polda Sumsel Bentuk Tim Drone Squad di Tingkat Polsek
"Ya Allah induk, cakmano manggilnye. Rumah sebesak Ikak, abeng-abeng tekak," ungkapnya dengan bahasa daerah yang jika diartikan seperti ini.
"Ya allah ibu, bagaimana memanggilnya. Rumah sebesar ini, tinggi-tinggi pagar," ujarnya.
Lalu ia pun mengeluhkan jika bentuk rumah yang besar itu, tidak sebanding dengan harga paket yang hanya Rp 19.000.
"Hargo paket Rp 19.900, cakmano Tuhan nak manggilnyo. Ya, Tuhan," ujar ia.
Kata lain, ia mengungkapkan jika bentuk rumah yang besar namun tidak sesuai dengan harga paketnya yang hanya Rp 19.900.
Baca Juga:4.451 Hektar Kawasan Pemukiman di Sumsel Kategori Kumuh
Video ini pun beredar dan salah satu yang membagikannya palembangsumsel.2020 yang menuliskan keterangan jika mungkin yang pesen itu ialah asisten rumah tangganya ART nyo mungkin.
Sementara netizen lainnya menuliskan jika kurir ini lucu logat bahasanya dan polos.
andriyani6499 menulis sekali2 hiburan ya yung