Bagi budaya Turki, sangat jarang laki-laki Indonesia mempersunting perempuan Turki. Kisah ini bagai Oase yang senantiasa memberikan keteduhan di tengah tandus.
![Saat calon pengantin laki-laki Jambi dan perempuan Turki diwawancara media televisi [instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/02/09/90672-saat-calon-pengantin-laki-laki-jambi-dan-perempuan-turki-diwawancara-media-televisi.jpg)
"Allah Maha Kuasa, memungkinkan yang tak mungkin," tambahnya.
Perjuangan lamaran ini pun tidak begitu mulus langsung terbang ke Turki. Dari Jambi ke bandara Soetta, ia diuji dengan hasil tes menujukkan positif Covid 19, sehingga membuatnya di karantina selama 10 hari di Wisma Atlet, Jakarta.
"Setelah selesai masa karantina pun tak berhenti. Kami menghadapi masalah, ATM ketelan, adanya miss informasi di bandara dan lain sebagainya," ungkapnya.
"Bisa saja masalah ini membuat kami menjadi stres dan menyerah, tapi Wali tidak. Doa Ibu dan keluarganya pun selalu menyertai. Alhamdulillah ia sampai sendirian di Turki," pungkasnya.
Baca Juga:Ingin Mencari Pasangan Hidup? BKPRMI Sumsel Luncurkan Biro Jodoh