Sepekan Jelang Tahun Baru, Prabumulih Zona Merah Covid 19

Kota Prabumulih kembali berzona merah penyebaran covid 19.

Tasmalinda
Kamis, 24 Desember 2020 | 10:25 WIB
Sepekan Jelang Tahun Baru, Prabumulih Zona Merah Covid 19
Ilustrasi sosialisasi protokol kesehatan (Suara.com/RS Prabowo). Kota Prabumulih

SuaraSumsel.id - Sepekan menjelang tahun baru, Kota Prabumulih naik ke zona merah daerah penyebaran tinggi COVID-19 di wilayah Sumatera Selatan.

Pemerintah setempat telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat agar tidak mengadakan acara pada akhir tahun.

Berdasarkan peta resiko COVID-19, Rabu, Kota Prabumulih menjadi satu-satunya zona merah di Sumsel per 20 Desember 2020, sedangkan Kota Palembang yang dua pekan terakhir di zona merah turun ke zona oranye.

"Zona merah Prabumulih karena penambahan kasus lebih banyak dari pekan sebelumnya," kata Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Sumsel Yusri di Palembang, Kamis (24/12/2020).

Baca Juga:AKBP Aktif Polda Jabar Dijerat Pasal Penerima Suap Aparatur Negara

Menurut dia peningkatan kasus di Prabumulih lebih besar dampak kegiatan masyarakat beberapa bulan terakhir, apalagi kota itu sempat masuk 72 daerah di Indonesia yang berada di zona oranye atau wilayah penyebaran COVID-19 kategori sedang selama tiga bulan berturut-turut.

Sedangkan efek akhir tahun belum terlalu nampak karena jadwal libur belum dimulai, kata dia, sehingga masyarakat di Kota Prabumulih harus waspada karena secara keseluruhan terjadi peningkatan kasus positif yang signifikan di Sumsel dalam dua pekan terakhir.

Data Satgas Sumsel mencatat total kasus positif COVID-19 di Kota Prabumulih sejak 23 Maret hingga 23 Desember mencapai 442 kasus, 349 kasus di antaranya sudah sembuh dan 21 kasus meninggal serta total kasus masih dalam perawatan berjumlah 72 kasus.

Sementara Wali Kota Prabumulih Ridho Yahya sebelumnya telah meminta warganya tidak membuat kegiatan yang mendatangkan keramaian pada pergantian tahun, bahkan Pemkot Prabumulih tidak mengadakan kegiatan tahun baru seperti tahun sebelumnya.

"Saat ini masih pandemi COVID-19, lebih baik buat acara di rumah saja dan tetap jaga protokol kesehatan," katanya.

Baca Juga:Kabar Buruk, Pasien Covid 19 Meningkat Dalam 10 Hari Jelang Nataru

(ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini