-
Alex Noerdin menjalani sidang ketiganya di usia 75 tahun atas kasus korupsi Pasar Cinde.
-
Ia masih menjalani hukuman sembilan tahun penjara dari dua perkara korupsi sebelumnya.
-
Dalam kasus baru ini, Alex didakwa pasal berlapis dengan ancaman hukuman hingga 20 tahun penjara
SuaraSumsel.id - Di usia 75 tahun, mantan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin kembali menjalani babak baru perjalanan hukumnya. Meski sudah tiga tahun mendekam di balik jeruji atas dua perkara korupsi besar yang menjeratnya sejak 2022, kini Alex kembali dakwaan baru dalam kasus korupsi proyek revitalisasi Pasar Cinde Palembang.
Dalam sidang perdana yang digelar di Pengadilan Tipikor Palembang, Kamis (30/10/2025), Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejati Sumsel membacakan dakwaan berlapis dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara dan denda hingga Rp1 miliar. Kasus ini menjadi perkara ketiga bagi mantan gubernur dua periode yang dulu dikenal sebagai sosok kuat di Sumatera Selatan.
Alex saat ini masih menjalani hukuman 9 tahun penjara atas dua perkara korupsi sebelumnya yakni kasus penyelewengan dana hibah pembangunan Masjid Sriwijaya Palembang, dan kasus korupsi jual beli gas bumi melalui PT PDPDE Sumsel.
Dua kasus tersebut telah membuatnya menjalani sekitar tiga tahun masa tahanan sejak vonis 2022, yang berarti sekitar enam tahun masa kurungan masih tersisa.
Kini, dengan munculnya perkara baru di Pasar Cinde, hukuman yang menantinya bisa menjadi lebih panjang. Jika hakim nantinya memutus hukuman tambahan, masa hukumannya berpotensi menembus lebih dari dua dekade.
Secara sederhana, bila hukuman dijalankan penuh tanpa remisi, Alex bisa baru bebas setelah berusia di atas 90 tahun.
Dalam dakwaan Jaksa, proyek revitalisasi Pasar Cinde Palembang disebut menyebabkan kerugian negara mencapai Rp137,7 miliar. Alex bersama beberapa pejabat dan pihak swasta disebut terlibat dalam pengaturan proyek yang menyimpang dari ketentuan hukum.
Jaksa mendakwa Alex dengan Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 dan Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001. Kedua pasal itu memiliki ancaman pidana berat:
Hadir di ruang sidang dengan kondisi fisik yang cukup lemah, Alex tampak duduk tenang mendengarkan pembacaan dakwaan.
Bagi sebagian masyarakat, kasus Alex menjadi ironi dari kekuasaan yang berbalik arah: seorang mantan pemimpin besar yang harus mempertanggungjawabkan keputusan masa lalunya di usia senja.
Baca Juga: Bayar Pajak di Muba Kini Semudah Klik! Pemkab Gandeng Bank Sumsel Babel Ciptakan Sistem Digital
Kuasa hukum Alex telah menyatakan akan mengajukan eksepsi atau nota keberatan atas dakwaan jaksa. Namun proses hukum dipastikan tidak akan berhenti. Bila majelis hakim menerima seluruh dakwaan, maka proses persidangan akan berlanjut ke tahap pembuktian dan pemeriksaan saksi.
Sidang ini akan menjadi ujian berat bagi Alex Noerdin — baik secara fisik maupun hukum. Ia bukan hanya berjuang menghadapi dakwaan pasal berlapis, tapi juga berhadapan dengan waktu yang kini bukan lagi sekutu baginya.
Berita Terkait
-
5 Fakta Sidang Kasus Korupsi Ketiga Alex Noerdin: Usia 75 Tahun, Terancam Hukuman Berat
-
Usia 75 Tahun, Alex Noerdin Jalani Kasus Korupsi Ketiga dengan Dakwaan Pasal Berlapis
-
Kompak di Kursi Terdakwa, Alex Noerdin dan Harnojoyo Jalani Sidang Perdana Kasus Pasar Cinde
-
Alex Noerdin dan Harnojoyo Bakal Disidang dalam Kasus Korupsi Pasar Cinde Rp137 Miliar
-
Vonis Bukan Akhir, KPK Kembali Periksa Dodi Reza Alex di Kasus Korupsi Muba
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Kabin Murahan bagi Pengguna yang Ingin Interior Nyaman
-
Siapa Cepat Dia Dapat! 16 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Aktif dan Cepat Habis
-
5 Cara Menyesuaikan Sepatu Lari Baru agar Tidak Bikin Lecet
-
5 Bedak Banana untuk Mencerahkan Wajah dan Mengunci Makeup Seharian
-
Info Pemadaman Listrik PLN di Palembang Hari Ini dan Besok, Sejumlah Wilayah Terdampak